Dipagi hari menjelang siang dibawah terik sinar matahari, kelvin sedang menjalankan hukumannya, dan tiba-tiba datang dua orang kelapangan sekolah, sambil menarik seseorang.
"Kamu berjemur disini sampai pelajaran pertama selesai, mengerti" arahan dari guru itu
Ketika ingin berjalan ke kelasnya yg ingin melanjutkan mengajarnya, guru tersebut melihat sosok orang yg tidak asing dimatanya.
"Kamu el, kenapa dijemur juga?" tanya guru itu binggung
"Terlambat pak" jawab kelvin
"Tumben telat anak ini" gumam guru tadi
Guru tadi pun, langsung berjalan ke kelas yg dia ajar, dan tinggal lah kedua orang yg dilapangan upacara.
Hening, tidak ada berbicara di antara kedua orang itu, kelvin yg menahan sakit dikepalanya dan perutnya, dan orang disebelahnya yg diam menatap keramik lapangan sekolah.
"Lo kok bisa dihukum?" tanya orang disebelahnya
"Gak denger lo tadi, bapak tu nanya ke gue?" ujar dingin kelvin
"Yaaa lo ngomong kek ah, malah diem"
"Gue lagi gamau ngobrol" ujaar kelvin dengan menahan sakit ditubuhnya
Mendengar suara kelvin berbeda, membuat dirinya cukup khawatir, suara kelvin tidak seperti biasanya, serak
Orang itu, menuruti perkataan kelvin, dia tidak mengajak ngobrol lagi, dia sambil was was memperhatikan kelvin, badanya seperti mau terjatuh.
TRRiinggg!!!!!!
TRRiinggg!!!!!!
Suara bel pelajaran pertama sudah selesai, itu pertanda bahwa, orang yg menemani kelvin dilapangan bisa masuk ke kelasnya.
Ketika ingin meninggalkan lapangan, orang tersebut melihat kelvin berdiri sambil tutup mata, dan ketika ingin mendekati kelvin.
"El" panggil orang tersebut
Tidak ada jawaban sama sekali "El" panggilnya sambil memegang pundak kelvin
Daammhh
****
Jam istirahat pertama sudah tiba, teman-teman kelvin sudah berada dikantin, mereka sudah menunggunya, tapi tak kunjung datang.
"Si el mana ya?" tanya denny
"Iyaa kemana ya?" tanya fadhil lagi
Mereka berdua sama-sama melihat ke arah alvino, tapi dia tak kunjung buka suara
"Lo berdua malah nanya ke gue, kan lo tau dia dihukum, tambah lagi dilapangan dia gaada" sewot alvino
"Ya kan lo teman dia" sahut mereka serentak
"Teman gue, teman kalian juga dodol" sewot alvino lagi
Mereka berdua asik menikmati makanan kantin, tiba-tiba mereka didatangi sekelompok orang yg memakai jaket hitam yg juga siswa disekolah SMA Budi Bakti.
"Berani juga kalian datangi meja kami" galak alvino
"Woii santai, kami lagi gak cari masalah" Sahut cowo berambut hitam pekat
"TERUS MAU LO APA" sewot alvino lagi
"WOII KAMI LAGI GAK CARI MASALAH, NGOMONG BAIK-BAIK BISA GAK LO?" sahut teman cowo tadi
"Terus masalah buat lo?" ujar fadhil yg hanya diam sedari tadi
Pertengkaran kecil itu pun, menjadi pusat perhatian sepenjuru kantin, karna bisa-bisanya terjadi pertengkaran antar geng mereka disekolah, karna biasanya mereka menyelesaikan masalah tidak di jam sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Savage Teenager {Complete}
Teen FictionKelvin Syahputra, lelaki dengan hati hangat, hidupnya penuh warna bersama dua sahabat masa kecilnya, Nathalia Aletta dan Mawarah Permata. Persahabatan yang tampak sempurna itu mulai diuji ketika perasaan cinta sepihak menyelinap di antara mereka. Di...