Diperjalanan menuju lokasi yang di kirim dari paul, dikendaraan mereka berlarut keheningan dan pikiran mereka masing-masing dan juga memikirkan keadaan kayla.
"Kayla baik baik aja kan?" Ujar tiara memecahkan keheningan
Nabila yang sedang memainkan hpnya langsung melihat kearah tiara "doain aja dulu tia" ujarnya
"Jangan pikirin yg engga engga, yang penting sudah ada alvino dan teman temannya" ujar thalia
Seketika pembicaraan mereka terhentikan ketika ada telfon di handphone mawar, dan mawar langsung mengambil handphonenya didekat rem tangan mobil.
"Halo ul" jawab mawar
"............"
Ketika mendengar itu mawar langsung me rem mendadak mobilnya membuat orang-orang dimobil terpental dan kaget buatnya.
"Taik, kaget gue ra" teriak tiara
"Lo seriusan?" Tanya ketelfon, mawar yang tidak memperdulikan umpatan tiara "yaudah gue ke sana sekarang"
Seketika wanita wanita dimobil ke heranan melihat tingkah mawar dengan wajar kebingungan.
"Ada apa ra?" Tanya thalia
Mawar sibuk dengan mengambil barang-barangnya dan tidak memperdulikan pertanyaan thalia, "lo bawa mobil gue, dan pinjam kunci rumah lo, sekalian gue pinjam mobil lo" ucapnya.
Mawar langsung keluar mobilnya diikuti dengan thalia yang juga keluar dari mobil mawar.
Baru saja beberapa langkah thalia langsung menarik mawar dan bertanya lagi "jawab dulu ra, ada apa?jangan bikin gue bingung" ujarnya.
Mawar langsung menjelaskan yg diberitahu dari paul bahwa kelvin dihajar habis-habisan dan juga disandra, tetapi lokasinya berbeda dengan lokasi kayla.
"Gue juga ikut lo, tunggu bentar" ucap thalia berjalan ke mobil mawar.
Sesampainya dimobil mawar, thalia langsung mengambil barang-barangnya juga dan memberitahu wanita wanita dimobil.
"Seriusan lia?" Tanya nabila, pertanyaan Nabila tidak dihiraukan
"lo bedua bawa mobil mawar, kalian langsung ke lokasi kayla aja" ujar thalia
Pernyataan thalia mereka tidak hiraukan, malah mereka ikut turun ke mobil dan langsung memeluk mawar dan thalia.
"Kalian bedua hati hati ya" ujar tiara
"Kalau ada apa apa kasih tau ke kami dan juga yang lain" lanjut nabila, mawar dan thalia membalaskan pelukan mereka berdua
"yasudah kalian berangkat dulu kesana gaada waktu lagi" suruh mawarah
Pelukan pun dilepaskan mawar dan thalia, dan memberhentikan taksi yg melintas dan menuju kerumah thalia untuk meminjamkan mobil Abah thalia.
******
Diruangan gelap itu, kelvin masih saja tidak menyadarkan diri, dia masih memejamkan matanya, diruangan ini tidak hanya gelap tetapi juga dipenuhi debu pasir dan bau sangat menyengat.
Tak lama kemudian kelvin langsung membuka matanya, walau tidak cukup jelas dia melihat lima orang yang duduk di kursi didepannya.
Melihat kelvin sudah membuka matanya atau sadar, orang itupun langsung bangkit dari duduknya dan berjongkok untuk melihat keadaan kelvin lebih jelas "akhirnya lo sadar juga" ucapnya
Kelvin masih tidak jelas melihat siapa orang didepannya, dan berusaha membuka matanya lebar lebar.
Orang dihadapnya pun langsung menampar pipi kelvin dengan perlahan-lahan "woiii bangun" ucapnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Savage Teenager {Complete}
Teen FictionKelvin Syahputra, lelaki dengan hati hangat, hidupnya penuh warna bersama dua sahabat masa kecilnya, Nathalia Aletta dan Mawarah Permata. Persahabatan yang tampak sempurna itu mulai diuji ketika perasaan cinta sepihak menyelinap di antara mereka. Di...