A Mysterious Man : Chapter 9

893 102 7
                                    

ANDIN DAN ALDEBARAN POV

"wanita ini sangat cantik seperti wanita wanita kaya di kota besar seperti New York" ucap Andin dalam hati

Tiba tiba Aldebaran melihat Andin berdiri di depan pintu dan mempersilahkan Andin masuk..

"oh jadi ini pegawai akuntan itu" ucap wanita tersebut

Andin melangkah masuk ke ruang kerja Aldebaran...

"Selena, ini Andin Renaive" ucap Aldebaran

"lo berpakaian cantik untuk pekerjaan sebagai akuntan tapi lo tetap punya vibes kampungan hahaha" ucap Selena

"terserah deh apa yang perempuan ini mau bilang apa, gue cuma ada bisnis sama Aldebaran" ucap Andin dalam hati

"hm ok Andin, lo mau apa kesini?" tanya Selena

"aku cuma mau bicara dengan bosku sebentar saja" ucap Andin

"apapun yang lo bilang ke Al, lo bisa bilang ke gue saja karena gue dekat sama Al" ucap Selena

"Selena, tolong kamu keluar sebentar" ucap Aldebaran

"apa??? Aku rasa aku boleh tetap tinggal di ruangan ini" ucap Selena

"bisnis ini bisnis saya Selena! Tunggu diluar" ucap Selena

Selena kesal lalu pergi keluar ruangan...

"kamu butuh apa?" tanya Aldebaran

"maaf kalau aku mengganggu" ucap Andin

"kamu tidak mengganggu, ruanganku terbuka kan?" ucap Aldebaran

"ok, mengenai bisnis ini adalah bisnis kamu..aku dapat selembar kertas di tumpukan laporan yang kamu kasih" ucap Andin menyodorkan kertas tersebut

Aldebaran mengambil kertas tersebut dan langsung menyimpan di meja kerjanya tanpa ragu ragu...

"makasih Andin" ucap Aldebaran

"apa kamu tidak penasaran apa isi kertas itu? Atau kamu tidak penasaran apa aku baca atau tidak?" tanya Andin

"tidak. Aku percaya kamu juga tidak akan mengerti meskipun membaca apa yang tertulis di kertas itu dan aku juga percaya apapun yang ada di kertas itu kamu tidak ubah apapun" ucap Aldebaran

"iya betul" ucap Andin

"aku tahu" ucap Aldebaran

"hm ok, itu saja. Aku kembali ke kamar dulu. Oh iya, terima kasih laptopnya!!! Laptopnya keren" ucap Andin

"sama sama. Aku kan sudah bilang kalau aku bakal beliin kamu" ucap Aldebaran

"oh iya ok, terima kasih lagi" ucap Andin

Andin melangkah keluar ruangan....

"tunggu, tunggu sebentar..." ucap Aldebaran

Andin berhenti dan berbalik badan...

"dengar, aku tahu kamu pasti merasa sangat dibatasi tapi aku belum boleh mengijinkan kamu keluar sendirian untuk pergi kemana kemana. Aku hanya ingin..." ucap Aldebaran tiba tiba batuk

"dia kenapasih? Apa dia gugup?" tanya Andin dalam hati

"makan malam, hm aku akan pergi makan malam di Finnease malam ini. apa kamu mau....?" ucap Aldebaran

Selena tiba tiba masuk ke dalam...

"apa lo mau keluar dan kerjain pekerjaan lo? Gue mau bicara sama Al tentang makan malam nanti" ucap Selena

"hm ok..." ucap Andin

"makasih. Oh iya aku gasabar banget dengan makan malam nanti. Kira kira aku siap siap jam berapa ya?" tanya Selena

A Mysterious ManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang