Andin Renaive adalah seorang gadis biasa dari desa yang mendapatkan kesempatan untuk bekerja di kota besar. Dapatkah Andin bertahan hidup di kota besar dari semua yang ia bayangkan?
Andin gugup karena ini alasan dia datang ke New York. Pekerjaan yang membuatnya jauh dari kampung halaman dan orang tuanya. Pekerjaan Andin saat ini untuk mengetahui siapa yang sudah berani mencuri di restoran The Fox dan berani mencuri dari seorang mafia...
"Andin Renaive?" ucap Aldebaran
"aku siap" ucap Andin
Aldebaran dan Andin turun dari mobil...
"lewat sini. Kita lewat belakang saja, ayo cepat" ucap Aldebaran
"aku mau coba masuk dari pintu..." ucap Andin
Belum selesai Andin bicara, tiba tiba paparazzi mengerumuninya....
"ada apa ini?" tanya Andin dalam hati
"Aldebaran Khalil Freeman! Sebelah sini tuan Freeman. Siapa wanita ini?" ucap seorang paparazzi
Aldebaran menghiraukan paparazzi dan menarik Andin untuk pergi dari kerumunan paparazzi...
"apa mereka sudah berada disana menunggu kamu muncul?" tanya Andin
"haha iya biasanya seperti itu" ucap Aldebaran
"ya tuhan, gila banget. Tunggu, mereka punya fotoku dengan kamu sekarang..." ucap Andin
"kamu ga perlu khawatir soal itu" ucap Aledebaran
Rendy tiba tiba datang...
"para paparazzi sudah pergi pak" ucap Rendy
"semuanya sudah ditangani Andin" ucap Aldebaran
"ini New York. Apa kamu ga pernah berpikir kalau ada paparazzi di sebuah gedung dengan lensa seperti mata elang hanya untuk mengambil gambar kamu?" tanya Andin
"mereka selalu dapat foto yang cukup" ucap Aldebaran
"tapi kalau dia bolehin paparazzi foto dia terus kenapa dia mesti suruh Rendy hancurin kamera paparazzi tadi?" tanya Andin dalam hati
"ANDIN!" ucap Aldebaran teriak
Andin kaget karena ia sedang melamun...
"apa kamu mau seharian melamun saja?" tanya Aldebaran
"yaudah tunjukin jalan masuknya" ucap Andin
"ayo" ucap Aldebaran
Aldebaran menuntun Andin ke pintu belakang gedung...
"Melinda, Harris. Ini Andin" ucap Aldebaran ke pegawainya yang menjaga di pintu belakang gedung
"halo" ucap Andin
"halo, saya Melinda" ucap Melinda
"halo nona Andin, saya Harris" ucap Harris
"senang bisa liat wanita yang keren bekerja untuk pak Al" ucap Andin
"saya bekerja sebagai dibidang perlindungan dan jago menembak" ucap Melinda
"wah, keren" ucap Andin
"terima kasih Andin" ucap Melinda
"ok, kita masuk sekarang" ucap Aldebaran
Aldebaran dan Andin masuk ke dalam gedung. Naiklift untuk naik ke restoran Aldebaran di lantai atas...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
