• END •

1.5K 98 6
                                    

Typo Tandain!

"Lisa, i want you to be mine, do you want?" sorakan meriah menggema diatas sini, terlihat raut tak percaya dari orang yang namanya disebut beberapa detik lalu.

"ini kok gue?" tanya Lisa yang masih menutup mulutnya tak percaya.

Laki laki yang berlutut dihadapan nya kini benar benar menyodorkan sebuah lingkaran logam yang diatasnya ada batu berkilau, terkesan elegan untuk Lisa.

"hun...nggak kecepetan?" tanya Lisa ragu kepada orang didepannya.

Sehun tersenyum simpul mendengar perkataan perempuan berponi itu.

"anggep aja ini cuma cinderamata buat formalitas, yang benerannya nunggu lo lulus dulu" Kata Sehun meyakinkan Lisa.

"jadi?" Sehun kembali bertanya.

Lisa mengangguk sebagai jawaban atas pertanyaan Sehun tadi.

Semua orang yang menyaksikan itu tersenyum kegirangan melihat jawab Lisa yang malu malu.

"Asikkkkkk nggak jomblo lagi nih, nggak pacaran tapi langsung masang cincin ihirrr" kata Bobby heboh menepuk pundak Sehun dengan semangat.

"Tadi yang divideo siapa aja ya?" tanya June dengan lantang mengalihkan perhatian mereka semua.

"kak irene tuh"

"kak wendy dulu aja"
"kak seul aja dehh"

Perdebatan itu benar benar menambah jangan kesan malam ini.

Malam itu 4 pasangan yang sepertinya memang sudah mengisyaratkan sesuatu yang seebelumnya tak terlihat kedekatannya kini memilih untuk menseriuskan hubungan mereka ke jenjang yang lebih matang.

Irene dan Mino, keduanya sama sama memiliki perasaan yang sejalan dari awal dipertemukan sebagai leader atau pemegang kendali dari masing masing temannya, Namun mereka mengurungkan niat dan membatasi perasaan yang mereka miliki untuk kebaikan mereka dan teman temannya. Namun sekarang teman temannya lah yang meyakinkan perasaan mereka untuk saling menerima, tanpa memikirkan teman temannya yang sudah memiliki jalan masing masing juga.

Wendy, Suga. Wendy yang benar benar terkejut perlakuan Suga yang akhir akhir ini membuat dirinya merasa nyaman dan tiba tiba mengungkapkan perasaannya didepan teman temannya itu dan bilang akan melamarnya besok didepan orang tuanya.

Seulgi yang sungguh tak menyangka jika dirinya yang menganggap Jimin hanya sedang mengalami masa cinta monyet kini benar2 memberikan sebuah logam yang sekarang bertaut ditangannya.

Semua ini diluar dugaan dari keempat gadis itu, terlebih Lisa yang awalnya hanya ikut merencanakan dan sekarang malah ikut terkena imbas.

Jantungnya tak berdetak normal seperti biasanya, kini disampingnya ada manusia berwajah dingin senantiasa memeluk pinggangnya guna menyalurkan kenyamanan untuk dirinya.

Sehun, laki laki itu tak main main dengan ucapannya dan Lisa tau betul sifatnya. Jadi sekarang Lisa tak perlu khawatir lagi, hatinya sudah ia tempatkan untuk orang yang ia percaya tepat untuk dijadikan rumah nantinya.

"heh, belom selese acaranya, kok udah melamun sih" kata Sehun membuyarkan lamunan Lisa tentang dirinya.

"masih nggak percaya" kata Lisa menutup mulutnya gemasss.

"ini mimpi ya?" tanya Lisa lagi sembari menepuk pipinya.

cup

Lisa mematung ditempatnya.

"hadehh, baru jadi udah nyosor ae lo bihun" saut Bobby yang melihat kejadian itu.

"udah lo tuh ganggu orabg aje" Jisoo membalikan tubuh Bobby agar tak mengganggu acara uwu uwuan kopel LisHun itu.

[✓] idc | Blackvelvet Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang