[✓] idc | Blackvelvet

31. Lisa sideㅡ

typo, tandain!

"Hai, sendiri aja"

Irene yang sedang termenung diperpustakaan tersentak kala pundaknya diketuk oleh seseorang yang sekarang duduk disampingnya, Suho.

"eh, lo ngapain?" tanya Irene basa basi.

"lagi makanㅡya baca buku lah rene, masa iya diperpus makan" gemas Suho menjawab pertanyaan Irene barusan.

Jadi hari ini semua guru yang mengajar mapel siswa kelas 12 ada rapat kurikulum diluar sekolah, jadi siswanya diarahkan ke perpustakaan untuk belajar sendiri.

Jangan tanya dimana Seulgi Wendy yang sekarang ini tak bersama Irene, ya tentu mana mau mereka ditempat seperti itu(?).

Beda halnya dengan Irene yang sudah mager hany untuk berjalan keluar pintu,

"hm, tempatnya masi banyak" kata Irene membaca bukunya kembali.

"gaboleh gue duduk disini?" tanyanya.

"boleh" jawab Irene

Suho juga sibuk membaca buku2 yang sudah ia bawa tadi, sesekali ia mengisikan jawaban dibuku kisi yang sudah ia beli untuk persiapan ujian. Niat sekali.

"eh ho"

Panggilan Irene membuat Suho menoleh kearahnya.

"mingdep sekolah kita ikut berpartisipasi dikemah doang?" tanya Irene.

"emㅡkita dapet tanggung jawab buat nyiapin pekan olahraganya, kalo buat masalah festival sama keseluruhan acara udah dibagi masing2 kok" kata Suho

Irene mengangguk.

"oiya, tolong kasih tau Seulgi dong buat bentuk tim basket putri sama Joy" pinta Suho.

Irene cuma ngangguk2 aja sama matanya yang masih fokus ngebolak balik buku yang dia baca.

"tumben nggak sama Mino, Suga?" tanya Suho yang kini memandang Mino yang tengah mengobrol dengan Nayeon, Solar dan yang lainnya diluar perpus.

"hmㅡ bukan urusan lo" Kata Irene setelah melihat arah pandang Suho tadi.

"gue cuma mau bilang, jangan terlalu lama nyembunyiin perasaan loㅡtakutnya keburu mati rasa" Suho tersenyum dan mengusap kepala Irene pelan sebelum pergi.

"huft"

Irene memilih pergi meninggalkan perpustakaan yang dirasanya sudah cukup bosan. Padahal mah panas dia ngeliat Mino jadi akrab sama musuh :(.

.

Seul

dimn?!|

|rooftop
read.

.

"yaelah lemah banget baru ngeliat gituan langsung kabur" sindir Seulgi.

"maksud lo?" kata Irene yang baru saja duduk dipembatas.

"gaada lupakan"

Wendy yang memperhatikan percekcokan mereka hanya terkekeh, mengerti perasaan temannya itu.

.

"gimana hubungan lo sama taeyong?"

Jisoo kaget melihat kedatangan Lisa membawa kentang goreng dan langsung duduk disampingnya.