sixth

47 5 4
                                    

"Abim, Mala gapapa ditinggal gitu aja?" ucap Anjani begitu memasuki mobil Abimana.

"Dia kan udah sama Nathan"

"Aku jadi ga enak sama Mala, kan yang berangkat bareng dia kan kamu eh kamu sekarang malah sama aku"

"Engga papa Jani, tadi dia juga setuju kok"

"Kayak aku harus minta maaf lagi deh ke dia"

"Iyaa nanti gue sampe in ke dia"

Abim mulai mengendarai mobilnya keluar dari tempat parkir, Anjani yang berada disampingnya mulai membuka smartphone nya sesekali membalas pesan dari teman-temannya.

"Rapatnya jam 3 Abim"

"Sekarang jam berapa?"

"Jam 2 Bim"

"Mau mampir makan dulu?"

"Boleh kebetulan aku juga belum makan hehe tadi sih rencananya pas selesai belanja"

"Mau makan apa?

"Terserah deh Bim"

"Apaa ya? gue juga gatau nih"

"Mau makan mie ayam deket kampus ga? disitu sih katanya enak"

"Yaudah boleh"

Jalanan pada sore hari ini tidak terlalu padat mungkin beberapa orang belum selesai atau pulang dari kantor, Mobil Abim mulai berhenti ketika tiba pada lampu merah perempatan.

"Hari ini emang engga ada kuliah Bim?"

"Engga ada, lu juga engga ada kuliah?"

"Iyaa adanya besok jam 10 an"

"Gue juga besok baru ada kelas, mau berangkat sekalian?"

"Eh, bukannya rumah kamu jauh ya?"

"Engga papa bisa berangkat lebih awal"

"Beneran?"

"Iyaa Jani"

"Yaudah deh makasih ya padahal engga usah sampe jemput kerumah"

Setelah menyusuri jalanan tiba lah mereka di area kampus Abim segera memarkirkan Mobilnya didekat penjual mie ayam tersebut, Abim segera melepas sabuk pengaman dan keluar dari mobil diikuti Anjani.

"Bang pesen 2 ya minumnya es teh"

"Siap bang"

"Pacarnya ya bang?"

"Oh bukan bang, teman saya ini haha"

"Oh kirain pacarnya soalnya cocok gitu"

"Bisa aja si abang"

Setelah selesai berbincang dengan penjual mie ayam tersebut Abim berjalan menuju Anjani yang sudah duduk dengan tenang dikursinya. Begitu makanan mereka sampai mereka segera memakannya, ketika Abim akan menyuapkan sendokan ke duanya tiba tiba suara wanita dari belakang mengintrupsinya.

"loh Abim?

"Gema?"

"Mala mana? engga ikut? lu sama siapa deh?"

"Oh ini temen satu organisasi gue Anjani namanya"

"Oh kirain sama Mala tadi" ucap Gema diikuti tatapan yang sedikit tajam

"Juna mana?"

"Ada tuh dimobil, ini lagi pesen aja buat dibawa pulang"

"Kalian pacaran?"

"Hah? Gosip darimana sih lu Bim Abim"

"Ya lu berdua kemana mana selalu bareng nempel nempel gitu kirain pacaran"

Ethereal Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang