Teamwork

135 19 1
                                    

Dukung author dengan vote dan comment nya. Terima kasih.

Happy reading (◠‿◕)

Jinyoung kembali dan memberitahukan ke yang lainnya jika diluar zombie hitam ingin menerobos masuk ke kantin.

"Gimana ini eon? Kalau kita disini nanti tinggal tunggu ajal. Tapi nggak mungkin juga kita lawan zombie hitam itu karena mereka jumlahnya banyak." Pikir Winter.

"Hem ambil cemilan dan minuman lalu masukkan ke ransel kalian masing-masing. Kita akan melawan zombie itu sekarang." Ucap Karina.

Mereka pun mengambil beberapa cemilan dan minuman seperti lays, chitato, leo, roti, dan soda kaleng. Yang membawa makanan adalah Ningning dan Hyunsuk. Sedangkan yang tidak membawa makanan harus melawan zombie hitam.

Jinyoung membuka pintu kantin, terlihat tujuh zombie hitam kelaparan disana. Namun penglihatan mereka sepertinya tidak bagus karena sekarang malam hari.

"Bagus, karena mereka belum bisa melihat dengan jelas kita percepat langkah dan pergi dari lorong kelas 10 menuju ke lapangan. Disana ada bus sekolah wisata yang seharusnya dipakai kelas 11 untuk study tour. Kita pergi dengan bus itu." Titah Jinyoung.

"Lo bisa mengendarai bus nya Young?" Tanya Yonghee.
"Percayakan semuanya pada gue Yonghee."

Ketujuh nya mengendap-endap keluar dan berjalan santai ke lapangan yang letaknya tak jauh dari kantin. Tinggal melewati laboratorium kimia dan mereka akan menemukan pintu keluar.

"Eh di lab kimia kok ada bayangan sih?" Tanya Giselle.
"Ah jangan bilang kalau anak kelas 11 ada di dalam terjebak?" Tebak Hyunsuk.

"Mau di lihat nih?" Tanya Jinyoung.

Jinyoung mendekat ke lab kimia, sekilas ia melihat dua siswi berpakaian lab kimia sedang tertidur.

"Ada orang. Gimana? Mau diajak gabung?" Tanya Jinyoung ke Karina dkk.
"Gue sih terserah. Asal nggak menjadi beban nantinya." Kata Yonghee.

"Ih lo nggak boleh gitu tau Yonghee!" Bentak Giselle.
"Memangnya kenapa? Disaat begini kita nggak bisa menyelematkan orang lain, bukannya diri sendiri itu yang utama?"

"Tapi lo nggak boleh tinggalin mereka juga. Sepertinya mereka juga butuh bantuan kita." Balas Giselle.

Yonghee hanya mengendikkan kedua bahunya pertanda terserah. Jinyoung mengintip dari jendela dan memanggil salah satu dari siswi yang tertidur.

"Psst. Psst. Woi! Kalian masih belum menjadi zombie hitam kan?" Teriak Jinyoung pelan.

Salah satu dari anak yang di lab membuka matanya. Ia melihat ke arah Jinyoung dan membangunkan teman-teman nya juga.

Tak lama setelah berdiskusi, ia membukakan pintu lab untuk Jinyoung.

"Kalian berapa orang? Kenapa bisa disini?" Tanya Jinyoung.
"Kita nggak punya banyak waktu untuk bertanya ke mereka Young. Kalian mau ikut kami nggak keluar dari sekolah ini? Kami mau menuju keluar lapangan." Kata Karina.

"Baiklah. Kami ikut kalian, mohon bantuannya. Kami tidak akan menyusahkan kalian." Ucap salah satu siswi itu yang sepertinya pemimpin mereka.

"Baguslah. Setidaknya itu tidak menjadi beban bagi kelompok kami." Ucap Yonghee mendapat pukulan langsung dari Winter.
"Diam lo Yong. Jangan merusak kerja sama tim nantinya. Dan lo jangan mengundang suara berisik karena kita ini masih di sekolah." Ucap Winter.

"Iya, gue tau. Gue memang selalu salah, ayo pergi dari tempat ini." Titah Yonghee.
"Yonghee hyung memang begitu sama orang asing. Maklumi saja yah." Sahut Hyunsuk seraya tersenyum hangat.

Di perjalanan, Jungwon yang mengendarai mobil memberitahu ke sahabat-sahabat nya jika bensin mobilnya hampir habis.

"Kalau gitu kita isi dulu bensin nya." Saran Niki.
"Isi dimana? Disini nggak ada tempat pom bensin." Balas Sunoo di sebelahnya.

"Iya Sunoo benar. Ada yang punya ide nggak?" Tanya Heeseung.
"Bagaimana kalau kita berhenti di sekolah itu dulu? Gue sekilas lihat ada bus besar yang sepertinya akan muat untuk kita bertujuh." Tunjuk Jake.

"Baiklah. Kita ikuti saran Jake."

Heeseung dkk turun dari mobil dan berjalan ke arah sekolah. Sepuluh menit kemudian, mereka sampai dan melihat sekolah itu sudah berantakan.

Dari luar, kaca salah satu kelas pecah. Bahkan terlihat beberapa zombie hitam.

"Kita harus cepat pergi dari sekolah ini. Gue nggak mau berhadapan sama zombie jelek itu." Jungwon naik ke bus dan langsung menyalakan busnya.

Keenam sahabat nya juga ikut naik ke bus. Saat mau menutup pintu, Sunghoon melihat beberapa anak yang berlari ke bus sambil dikejar banyak zombie.

"Woi! Tolongin kami!" Teriak Jinyoung.
"Jangan bawa bus itu! Kami juga ingin ikut bersama kalian!" Sambungnya.

Sunghoon dan Jungwon yang duduk di kursi depan melihat itu dan melajukan bus itu ke siswa-siswi itu.

"Ayo cepat! Kita nggak punya banyak waktu!" Teriak Sunghoon.

Jinyoung, Hyunsuk dan Yonghee mencoba menahan zombie hitam dan membiarkan Karina, Winter, Giselle, dan Ningning duluan pergi.

"Kami akan menahan mereka. Pergilah duluan." Teriak Yonghee.

"Jay lo ikut gue bantuin anak-anak itu. Jungwon dan yang lain tunggu disini." Titah Heeseung.

Ketujuh siswi yang diselamatkan Jinyoung di lab kimia juga sudah naik ke bus. Heeseung dan Jay turun dan membantu Jinyoung dkk.

"Oi kalian disini!" Teriak Jay.

Heeseung dan Jay mengeluarkan pedang panjang yang mereka dapatkan dari Jungwon.

Mereka berdua dengan kerennya langsung menghabisi lima zombie masing-masing.

"Sudah selesai. Ayo kita masuk ke bus, zombie yang lain pasti akan kemari." Ucap Heeseung.

Kelimanya naik ke bus dan Jungwon langsung menancapkan gas pergi dari sekolah.

"Kalian ini siapa? Kenapa bisa ada di sekolah kami?" Tanya Hyunsuk.
"Oh sepertinya lo penasaran. Kami bertujuh akan memperkenalkan diri." Kata Heeseung.

"Nama gue Heeseung, panggil apa saja juga boleh." Kata Heeseung.
"Gue Jay. Jangan panggil Jablay yah." Ucap Jay.

"Kalian bisa memanggil nya jablay. Karena dia memang agak gitu, wajahnya juga mirip begitu. Nama gue Sunghoon." Ejek Sunghoon sekaligus menyapa.

"Di samping gue adalah Jungwon. Senjata kami ini berasal dari rumah dia karena—"
"Berisik lo hyung. Gue nggak konsen nyetirnya." Potong Jungwon.

"Iya deh gue diam."

"Terus yang imut itu siapa?" Tanya Hyunsuk.
"Gue Niki. Jangan manggil gue nikkie. Gue nggak suka."

"Gue Sunoo."
"Dan terakhir gue Jake."

"Baiklah. Kami sudah tau nama kalian semua. Sekarang giliran kami yang akan memperkenalkan diri."

"Nama gue Hyunsuk, di samping kanan gue ada Jinyoung hyung dan di kiri gue ada Yonghee hyung."

"Kemudian—"
"Nama gue Karina, ketiga sahabat gue ini namanya dari kanan Giselle, Winter, dan Ningning." Potong Karina.

"Terus yang bertujuh ini siapa?" Tanya Niki.
"Perkenalkan nama gue Soojin. Di kanan gue ada Monday dan di kiri gue ada Soeun."

"Nah kalau mereka itu Jihan, Jaehee, Zoa, dan Jiyoon." Tunjuk Soojin ke arah Jihan, Jaehee, Zoa, dan Jiyoon.

"Hm gitu. Oke, kalian hanya tersisa ini yang selamat?" Tanya Niki lagi.
"Iya, benar. Kami selamat karena kebetulan juga." Jawab Jinyoung.

"Bukan karena kebetulan, itu karena kemampuan kalian memang hebat. Kalian pasti berani dan kuat karena bisa bertahan di gerombolan zombie jelek tadi." Ujar Jungwon sambil menyetir.

Beep beep

"Halo?"
"Hah?!"

Survival in Jeju☑️|Enhypen Feat AespaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang