Jedukk!!
Semangat? Tentu saja. Bahkan saking semangat sekaligus terkejut, Luna langsung beralih posisi menjadi duduk di atas ranjang. Namun naas, jendela samping ranjang yang dibuka oleh Chika malah membuat Luna terpentok.
"Aduuuh sakittt!" rintih Luna melempar hp ke sembarang arah. Tangannya kini mengelus dahi sambil berguling mengalihkan rasa sakit.
"Yaampun kamu ngapain sih Luna? Sampe kepentok gitu?" tanya Chika heran. Ia segera mengangkat wajah Luna untuk melihat apakah ada yang terluka.
"Ampe benjol begini, emangnya ada apa?" Chika bertanya lagi.
Luna hanya dapat memalingkan wajah.
Pada akhirnya Chika menghela nafas, "Tunggu sebentar mama ambilin kompres dulu." Berjalan keluar dari kamar Luna. Lantas gadis itu meraih benda pipih yang dia lempar ke atas nakas tadi.
[Luna send a picture]
KAMU SEDANG MEMBACA
Candra Berlina
Hayran KurguTuhan menciptakan manusianya dengan sempurna. Mereka memiliki sesuatu yang belum tentu dimiliki makhluk lain. Yakni hati, serta perasaan yang selalu menyelimuti hati mereka. Pada kenyataannya sebuah perasaan mudah sekali berubah. Dapat muncul meski...