Hari ini adalah hari pernikahan Atsumu dan y/n. Seharusnya pernikahan mereka dilakukan dua minggu yang lalu tapi ditunda karena kepergian Osamu.
Suara sorakan para tamu undangan terdengar meriah saat Atsumu dan
y/n pasutri yang baru sah itu akan melemparkan buket bunga dari depan sana.Osamu juga ikut menangkap nya karena dipaksa oleh ibunya. Osamu hanya berdiri diam, jika dapat ya sudah jika tidak ya sudah.
Satu
Dua
Tiga
Teriak semua orang barengan. Dan...
hap, buket buka mawar putih itu mendarat tepat ditangan Osamu.
"Wahh siapa nih calonnya?" goda semua orang.
Osamu berbalik badan, betapa terkejutnya dia melihat Suna yang sudah berjongkok didepannya dengan sebuah kotak cincin ditangannya.
Suna membuka kotak cincinnya menampakkan sebuah cincin dengan berlian biru ditengahnya, terlihat sangat indah.
Osamu menutup mulutnya menggunakan kedua tangannya karena terharu.
Suna menatap lekat iris abu milik Osamu dan menarik nafas dalam, "Miya Osamu will you marry me?"
"Udahhh, sah in sekalian disini!" teriak Atsumu dari depan sana.
"Ayoo terima, Osamu!" teriak y/n juga.
"Terima."
"Terima."
"Terima."
Seru semua orang kompak.Air mata yang sejak tadi Osamu tahan kini sudah tak bisa dibendung.
"Y-yes i will." jawab Osamu yakin.
Semua orang bersorak bahagia. Suna pun bernafas lega karena lamarannya tidak ditolak. Suna memakaikan cincin itu dijari manis Osamu, terlihat sangat indah ketika cincin itu melekat disana.
Suna berdiri, Osamu secara tiba-tiba memeluk Suna dan menangis dalam pelukannya.
"cup, cup, ini hari bahagia loh kok nangis?" tenang Suna.
"Hiks, makasih udah buat aku bahagia, Sun." ucap Osamu.
"Ssttt, aku yang bahagia sayang."
Semua orang terlena akan keromantisan mereka berdua.
Atsumu datang mendekat dengan y/n yang setia merangkul lengannya.
"Gak mau sah in sekalian nih?" goda y/n.
Osamu melepas pelukannya dan mengusap sisa air matanya menggunakan punggung tangan.
"Aku gak mau ya, semua yang dihidup aku udah sama kaya Atsumu. Aku gak mau pernikahan aku juga sama kaya dia." jawab Osamu.
"Sam, kamu gak suka disamain sama kakak?" tanya Atsumu.
"Gak." jawab Osamu singkat.
Atsumu mencebikkan bibirnya kemudian dia mendekat ke arah Suna dan membisikkan sesuatu tepat ditelinga Suna.
"Sun, lo belom apa-apain adek gue kan selama dia tinggal dirumah lo?" tanya Atsumu berbisik.
"Belom kok, tapi nanti. Tunggu aja lo bakal dapet ponakan." jawab Suna.
"Anjir lo."
Suna mendekatkan wajahnya tepat disamping telinga Atsumu.
"Gue tau sekarang si y/n lagi bunting anak lo, lo udah jebol dia sebelum nikah kan?"
Atsumu kelabakan, "heh tau dari mana lo?"
"Apa sih yang admin lambe turah gak tau." jawab Suna sombong.
Suna beralih menatap Osamu,
"Hei, gimana kalo kita sah in sekarang? Kalo untuk resepsinya bisa lain waktu." usul Suna. Jujur Suna takut, takut jika dia tidak bisa bersama Osamu lagi. Dia sudah sangat yakin dengan Osamu, jadi dia ingin hubungannya dengan Osamu segera diresmikan.
Sebenarnya Suna sudah mengincar Osamu sejak SMA tapi tidak ada kesempatan untuk bertemu dengannya.
Osamu melihat wajah memohon Suna, hatinya luluh begitu saja.
"Ya udah terserah." putus Osamu.
"Tapi orang tua kamu?" tanya Osamu.
"Biar diwakilkan aja." jawab Suna dengan senyum tulusnya.
Mereka berdua berjalan ke penghulu yang ada didepan sana dan duduk ditempat yang ada.
-Miya Osamu&Suna Rintarou-
"Sahhhh"
Seru semua orang.
Suna berhasil mengucapkan ijab kabul dengan satu tarikan nafas.
Dan terjadi lah pernikahan ganda hari ini. Memang benar orang bilang kalau kembar tidak akan bisa dipisahkan.
Osamu mengecup punggung tangan Suna, sedangkan Suna mengecup dahi Osamu. Tentu bukan Suna jika tidak mengambil kesempatan didalam kesempitan. Setelah mengecup dahi Osamu bibirnya langsung mendarat dibibir mungil Osamu.
Orang-orang yang melihat itu hanya bisa berpura-pura tidak melihat apapun ada juga yang menutupi mata anak-anaknya.
Suna terkekeh melihat ekspresi terkejut serta malu-malu Osamu.
"Gak usah malu, masa belom terbiasa padahal kan udah sering?" goda Suna.
Osamu mencubit perut Suna, "Main nyosor aja lo."
"Kok 'lo' sih, 'sayang' dongg," rengek Suna.
"Apaan sih enggak. Liat gak malu apa diliatin orang banyak?"
"Gak, lagian udah sah juga." ucapnya memeluk Osamu.
"Huuuuuuuu," Sorak semua orang ketika melihat perdebatan pasangan itu.
"Cepet-cepet kasih mama cucu ya. Itu si Atsumu malah udah duluan, gak bilang-bilang mama lagi." cibir ibu mereka.
"Nah tu denger Sam, jangan lari ya ntar malem." goda Suna.
Tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
Find Me [ SunaOsa ]
Short StoryDisini Osamu jadi cewek, bukan cowok!😔🙏🏻 • "Saudara itu tidak boleh bersama. Hanya orang tidak waras yang menikahi saudaranya sendiri." -Miya Atsumu • "Temukan aku ditempat dan waktu lain, Osamu. Atau bahkan didunia lain, temukan aku!" -Suna rint...