sesaat melihat siapa yang bertamu membuat sienna dan sikembar melototkan mata mereka.
"KAMU!"
"lO!..." ucap sienna dan sikembar gevano dan gerald.sedangkan orang yang berada didepan pintu hanya tersenyum tipis, sienna dengan segera berlari dan mendekap seseorang itu.
"yaaa ampun anak mommy, kangen banget udah ngak ingat sama mommy lagi kan ini" kata sienna, seorang pemuda yang dipeluk sienna terkekeh pelan, "aku juga kangen sama mommy" ucapnya membalas pelukan sienna.
Aron Zeonard Abram adalah anak pertama kakak laki-laki dari daddy william dia juga cucu pertama dari keluarga abram namun dia lama diluar negeri karna urusan pekerjaan, usia aron 21 tahun.
sienna melepaskan pelukannya, dilanjutkan gerald yang sudah mengeluarkan air mata nya, "huhuuhu bang gw kangen ama luuuu" aron memutar bola matanya malasz, "lebay" cibir aron.
gerald mengerucutkan bibirnya sehingga membuat gevano geli, "muka lu kek tai" ucapan menusuk dari gevano.
"mommy!" suara lembut itu mengalun begitu saja ditelingga mereka seolah melupakan sejenak gadis mungil itu, sybella yang dibelakang sienna mengerutkan keningnya bingung, siapa orang ini? batinya bertanya.
aron yang melihat sosok itu pun gemas seketika. siapa gadis ini kenapa cantik sekali, karna memang dirinya sejak smp sudah di negri orang so dia tidak mengenali gadis ini, yang dia tahu memang daddy william mempunyai seorang putri namun dirinya tidak pernah bertemu.
"mommy dia siapa?" tanya nya dengan nada lucu, sybella mengintimidasi orang yang dipeluk oleh mommy nya, "kakak siapa kenapa peluk-peluk mommy sybella?" matanya melotot, bukannya takut aron malah tertawa pelan wajah sybella tidak cocok dengan begitu, sienna, gerald, dan gevano hanya dia dengan tindakan sybella mereka terkekeh melihat wajah sybella.
"ish kok malah ketawa sih ayok jawab!!" desak sybella sambil pipinya digembungkan sehingga membuatnya semakin imut. "kakak ini kakak kamu tapi kamu panggil abang aron aja" ucap lembut aron dengan mengelus surai adik bungsu nya, jika dia tahu putri daddy william seimut ini sudah pasti dari dulu dia akan terus berada di indonesia.
"abang?" aron menganguk, sybella menoleh ke sienna, sienna pun menganguk, "sybella punya abang?" tanya nya memastikan,"yes baby i'am your brother" ungkap nya.
"yesss sybella punya abang lagiiii" ucap nya gembira dengan meloncat-loncat dia mempunyai abang banyak pikirnya.
"seneng banget kayaknya" cibir gerald mengoda adiknya, sybella menatap tajam kakak nya, "ish iya dong nanti sybella bisa dapet coklat banyak huh" balas sybella dengan sedikit kesal
gevano tertawa, "pftt udah-udah, bang mending lo duduk kayaknya capek" ujar gevano, aron menganguk dia pun duduk diruang tamu dimana mereka duduk tadi.
"kalo abang aron abang sybella kenapa sybella ngak pernah liat?" tanya sybella, "abang kerja sayang" jawabnya.
"terus abang bakalan disini terus kan"
"iya abang bakalan disini terus". bodo amat dengan perusahaan nya yang berada di london itu biarkan sekretaris nya yang mengurus itu.
"ckh giliran ama sybella baik" cibir gerald, "berisik gerald kamu udah kayak tetangga aja deh" ucap sienna.
"ish mommy" sybella tertawa aron yang sudah tidak tahan lagi pun memangku sybella dia mencium pipi bulat nya, sybella terkikik geli, "abang udah geliii."
gevano hanya diam saja bertambah lagi saingannya batin gevano.
******
dilain tempat, mansion keluarga ASTON.aris duduk termenung didepan kolam rumahnya dia berpikir keras, apakah sybella benar-benar amnesia?...
"ckh sialan kenapa gw malah mikirin sijalang coba" umpatnya seketika, kepala nya seolah menolak sybella untuk dilupakan.
arka yang mendengar itu tersenyum meremehkan, "nyesel hmm" ucap pemuda rambut putih itu.
"ckh gw yakin ini cuma akting sybella doang kan, lo pasti ikut dalam drama ini jugaa" tutur aris pada kembarannya.
arka mendengus geli, "pftt kayaknya lo udah mulai nyesel nih, kalaupun sybella akting emang nya kenapa?"
"ingat aris gw udah peringatin lo untuk menjauh dari gadis gw," ingat arka pada aris.
"gw ngak mungkin nyesel" ucap aris.
arka tersenyum meremehkan, dia segera masuk kekamarnya.
"ckh anjing" umpatnya kesal bayang-bayang sybella terus saja berputar diotaknya.
***
seorang gadis sedang duduk dipangkuan seorang pria mereka melakukan adegan yang seharusnya tidak mereka buat.
"aah" desahan itu terus menerus mengalun, mereka terus saja bercumbu, "aaah papaaah janjii buat cepetin rencanaaahnyaah iyaakan" disela-sela cumbuan mereka.
"of course baby, damn you'll always hot" leona tersenyum kemenangan sebentar lagi kematian sybella akan datang.
merasa tidak puas pria itu yang diketahui sebagai papa kandung dari leona membuka bebas baju anaknya, dan melanjutkan adegan panas mereka berdua.
*********
*******william sudah mendapatkan beberapa bukti dari kejahatan dia.
"tunggu lah dari kehancuran kalian" desis nya.
"aku merindukan putriku" ucapnya, sekarang william sedang berada diruang CEO miliknya.
***
Tinggalkan jejak.
Terimakasih...
KAMU SEDANG MEMBACA
Albino Girl Become An Antagonis
FantasíaRevisi berjalan. Menjadi salah satu korban tabrak lari membuat nya tewas di tempat tapi tidak dengan jiwanya. Bukannya singah ke neraka dia malah mengalami transmigrasi yang sempat ia pikir hanya fantasy semata, dan yang lebih mengejutkan jiwanya b...