30.Izin

1K 249 63
                                    

Pen cepet-cepet tamatin book ini, tapi siapa yang harus kumatiin ya? *Plak

Woy gue gatau ini mau ngetik apa udah hari senin aja njir perasaan baru kemarin libur 🗿

Woy gue gatau ini mau ngetik apa udah hari senin aja njir perasaan baru kemarin libur 🗿

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Taehyun tidak tau apa yang terjadi pada Abinya. Semenjak kepulangan Abinya dari rumah sebelah, ayahnya itu malah menanyakain hal-hal tentang Beomgyu.

Taehyun awalnya agak takut Abinya mau marahin dia lagi gara-gara dekat dengan Beomgyu. Tapi kan dipikir-pikir dia udah deket sama Beomgyu lagi. Tiap hari cuma ketemu sebatas teman sebangku aja kok.

"Kata Pak Hoseok, orangtuanya Beomgyu hilang waktu kecelakaan pesawat."

Ustadz Namjoon menatap anak perempuannya yang terkejut mendengar perkataannya barusan. Hal itu membuat ustadz Namjoon yakin jika putrinya itu belum tau masalah Beomgyu.

"Innalilahi wa innailaihi rojiun... bener Bi?"

"Iya, Pak Hoseok langsung yang bilang. Sampai sekarang jasadnya belum ketemu."

Mendengar hal itu Taehyun merasa hatinya berdenyut nyeri. Dia tidak menyangka jika orang seperti Beomgyu menyembunyikan masalah seperti ini. Ia pikir Beomgyu bukan orang yang punya masalah berat karena anak itu dari luar terlihat santai dan seperti tidak punya beban.

"Dia dari kecil katanya gak pernah diajarin tentang agama apalagi agama Islam. Baru pas pindah kesini belajarnya."

"Hmmm... apalagi di Australia kan Islam minoritas." Jawab Taehyun yang dibalas anggukkan oleh Abinya.

"Abi tadi lihat dia lagi sholat Dhuha. Kata Pak Hoseok sama Kamal juga dia rajin ibadah sekarang."

Taehyun menyeritkan alisnya menunggu sang Abi melanjutkan perkataannya. Ini Abinya lagi ngomongin kebaikan Beomgyu apa gimana?

"O-oh ya?"

"Iya."

Taehyun mengangguk kaku terlebih saat sang Abi menatapnya dalam.

"Kamu... Suka sama Jungkook atau Beomgyu?"

"Hah?"

Ustadz Namjoon menghela nafas sambil tersenyum ketika melihat wajah putrinya memerah karena ditanya begitu.

"Kalau kamu suka sama Jungkook, Abi bantuin. Tapi kalau Beomgyu... Abi cuma bisa iyain."

"M-maksud Abi?"

Ustadz Namjoon tersenyum lagi. Tangan beliau terangkat mengelus kepala anaknya.

"Yah... karena sepertinya Beomgyu itu udah ngerti agama sekarang. Abi rasa gak ada salahnya izinin kalian berdua saling kenal lebih dekat. Asal jangan pacaran apalagi kelewat batas."

Taehyun membulatkan matanya terkejut lalu sesaat kemudian senyum manisnya terukir menampakkan lesung pipi yang sama dengan milik Abinya.

"Abi serius?"

What is Muslim? - Beomtae ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang