11

126 8 1
                                    

"lho ini siapa ka?"ucap aira bertannya tannya

"nah itu aku mo bilang ,kamu main nyerocos aja"

"Hehe maaf kan kngenn Uh"Sambil terkekeh

"Kenalin ini suamiku "

"Ooh suami "Ucap aira

"Ha suami?!!!"kini aira mulai Ngeggas

"hehhh ssststt,biasa aja kali Biasaaaa!!"ucap afika

"emmm hehe iya"sahut Aira sambil Memalingkan mukannya karena malu

Suami Afika Pun tertawa karna melihat kelakuan istrinnya dan temannya itu

"kalian ini Udah pada gede juga"ucap Bunda Aira menyela

"Masuk masuk"sambungnya

di ruang tamuuu

"silahkan di minum Teh nya "Ucap bunda aira sembari membawakan senampan berisi teh dan beberapa makanan kecil

"Nggh"Jawab Mereka bersamaaan

"Ka "panggil aira

"kamu kok nikah ga undang undang aku sii?"pertannyaaan aira memecahkan keheningan mereka berdua

"Emm,aku bukannya ga mau undang kamu soalnya pernikahann sama acarannya di Adakan di rumah Tama jadi aku ga sempet undang kamu"jawab Afika

"dimana emang ?"

"Di surabaya"Sahut Tama

"oohh"aira hanya ber oh ria

"Kamu kapan ra?"
Pertannyaaan afika menghentikan aktivitas Aira

"A -apannya?"

"nyusul kita lah"sambil terkekeh

"Emm nanti deh nanti "

"Alahh gausah Malu malu gitu aku tau kamu dah ada kann"

"sssst jan kenceng kenceng!"pekik aira

"jadi emang udah ada calon donk"

"Ada tapi gatau"

"gatau gimana sih ir?"

"gimana ya Ka Yang minang aku kemaren itu--"terpotong

"Ouhh dah di pinanggg!siapa? siapa?"tanya afika bersemangat

"Ihh belonn selesaii"

"iya iya terus terus"

Tama hanya Mengangguk angguk dan Menyeruput teh nya

"yang minang aku tuh dua orang"

"Ha dua orang?!!"

Uhukk uhukk

"Eh eh kok bisa tersedak gitu?"tnya afika

"Kaget lah yank Kok bisa Ada dua yang minang "

HAMPIR TERTUKAR (PROSES REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang