17 - Gugup

1.7K 97 25
                                    

Haii ketemu lagi dengan aku!!! Jangan lupa untuk vote dan komen di setiap paragraf nya💞

"Happy reading"

***

  Di hari libur ini. Raven membawa Starla ke tempat street food. Dimana disana banyak sekali orang menjual berbagai macam makanan.

  Sudah dua jam keduanya berkeliling di tempat ini. Sudah banyak makanan yang mereka coba, bahkan di tangan Raven juga masih ada beberapa kantong makanan yang mereka beli.

  Awalnya Raven tidak berniat membawa Starla ke tempat ini. Karena ia masih mengingat dengan jelas jika Starla tidak diperbolehkan makan di tempat seperti ini.

  Namun karena paksaan dan rengekan dari Starla, Raven pun menuruti nya. Membawa gadis itu ke tempat ini. Starla terlihat begitu senang, mata nya begitu berbinar melihat banyak nya jenis jajanan disana. Surga makanan.

  Bahkan sampai sekarang, Starla masih begitu semangat menjelajahi tempat itu. Tidak merasa lelah sedikit pun, padahal wajah nya sudah terlihat begitu memerah dan keringat pun sudah membanjiri wajah nya.

  "Masih mau belanja lagi?" tanya Raven dengan mengusap keringat di wajah gadis itu.

  "Masih. Disini banyak banget makanan, Queen suka. Mumpung juga ayah sama bunda nggak tau, jadi kesempatan." Kata Starla terlihat menampilkan deretan gigi nya. Ini kesempatan untuk nya, jadi tidak boleh ia lewatkan begitu saja.

  "Kenapa minta kesini, hm? Padahal aku tadi niat nya nggak mau bawa kamu kesini."

  "Enggak apa-apa Raven. Disini Queen udah seneng banget, ke tempat yang Raven mau kapan-kapan aja yaa?" Tawar Starla yang dimana membuat Raven mengangguk.

  "Ya udah, sekarang mau beli apa lagi?"

  "Eum... Queen haus deh, kayak nya es jeruk itu enak banget." Tunjuk Starla pada sebuah stand yang menjual es jeruk.

  Raven menuruti apa yang Starla mau. Menarik tangan gadis itu menuju stand es jeruk. Memesan minuman tersebut untuk dirinya dan juga Starla.

  "Kamu keringetan banget," kata Raven mengusap keringat Starla.

  "Panas. Mana rame lagi, Queen jadi gerah."

  "Duduk sini." Kata Raven saat ia menarik salah satu bangku yang tersedia disana.

  "Bangku nya cuma satu? Raven duduk dimana?" Tanya Starla saat ia melihat bangku kosong yang hanya tersisa satu.

  "Enggak perlu mikirin aku. Kamu duduk aja," kata Raven.

  "Enggak mau. Queen nggak enak sama Raven."

  "Udah aku bilang nggak perlu mikirin aku, kamu duduk aja."

  "Tapi..."

  "Duduk sayang."

  Starla terdiam mendengar panggilan dari Raven. Untuk pertama kali nya Raven memanggil diri nya dengan kata sayang. Mendengar itu Starla merasa malu sendiri, ia terlihat begitu salah tingkah. Wajah nya yang semula telah merah karena kepanasan kini bertambah merah lagi karena salah tingkah.

RAQUEENZA || REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang