Apartemen

4.9K 300 71
                                    

Jennie kim terus merasa kepikiran. Sejak kepulangannya dari cafe milik jungkook--ia tak berhenti memikirkan keadaan irene yang terlihat tak sehat. Mual-mual membuat jennie mau tidak mau jadi beramsumsi apakah eonnienya hamil? Meski irene sudah menjelaskan padanya bahwa ia hanya demam namun semua itu tak ampuh membuat jennie merasa lega. Ia sangat mencemaskan irene. Apalagi ketika jennie melihat wajah Nayeon. Temannya itu nampak gugup sekali. Mereka berdua seperti menyembunyikan sesuatu darinya. Seharusnya jika benar Irene eonnie hamil bukankah ini kabar gembira? Jennie ingat irene memiliki seorang kekasih bernama Suho. Selama ini mereka sangat romantis. Lalu kenapa begini?

Menghela nafas berat, jennie membuka pintu apartemennya lesu setelah berhasil memasukkan digit angka. Melepaskan jaket dan sepatunya kemudian. Begitu perempuan itu hendak menaruh sepatunya di rak, ia tersentak melihat sepatu lain yang sudah bertengger manis disana. Mengenali milik siapa itu membuat perasaan senang langsung menyusup ke dadanya. Jennie segera berlari tergesa ke dalam apartemen dengan berharap. Ia sontak terdiam mendapati presensi seorang pria yang tengah duduk santai di sofa sambil menonton televisi. Kini baru saja menoleh dan menatapnya.

Kim Taehyung tersenyum lembut.

"Baru pulang jennie? " ujarnya.

Jennie tak bisa menahan rasa rindunya. Perempuan itu segera berlari dan langsung memeluk Taehyung erat. Duduk di pangkuan pria itu seraya melingkar kakinya di pinggang Taehyung layaknya anak Koala.

Taehyung terkekeh pelan dengan tingkah manja jennie.

"Bagaimana dengan kuliahmu? Apa kau suka? " tanyanya sementara jennie kian mengeratkan tangannya di leher taehyung. Tersenyum lebar lantas berujar.

"Aku suka sekali Tuan. Tempatnya sangat bagus. Terimakasih. "

"Apa kau sudah makan? Saya bawa makanan di dapur. "

Perempuan itu menggeleng-geleng tak mau melepaskan pelukannya. Ia masih ingin terus begini. Sejak kejadian malam hari itu, jennie hanya semakin cinta pada Taehyung. Perempuan itu bahagia luar biasa mengingat bahwa ia sudah bersetubuh dengan Taehyung. Pria itu tidak menolak dirinya lagi. Meski tak pernah bilang cinta, jennie sudah cukup senang dengan perlakuan pria ini saja. Walaupun terkadang ia merasa cemas karena jennie tidak tahu perasaan apa yang Taehyung libatkan ketika bersamanya. Pria itu mengaku memiliki seorang tunangan yang dia cintai di australia untuk menolak dirinya dulu. Membuat jennie terus di rudung rasa cemas. takut taehyung meninggalkannya ketika wanita itu pulang nanti. Apa dia sudah pulang? Tuan Taehyung tidak pernah membicarakan tentang wanita itu lagi.

Kemudian jennie jadi bertanya-tanya. Apakah pria ini masih perjaka ketika melakukannya bersamanya kemarin? Tuan Taehyung pria dewasa apalagi wanita ini adalah kekasihnya mustahil jika tak terjadi apa-apa di antara mereka. Membuat jennie sakit hati memikirkan Taehyung bersetubuh dengan wanita lain. Ia memberikan yang pertama untuk pria ini. Jennie bahkan bersedia melakukan apapun untuk Taehyung. Meski begitu jennie tetap tak bisa marah ataupun sekedar bertanya karena sejak awal Tuan Taehyung sudah memperingatkannya. Jennie sendiri yang salah. Semua ini adalah resiko untuknya dengan nekat mencintai pria yang akan beristri.

Lalu jennie tiba-tiba mendongak menatap Taehyung membuat tatapan mereka beradu. Di dorong akan rasa takut kehilangannya, jennie pun mencium bibir pria itu pelan lantas kembali menatapnya. Melihat Taehyung yang diam saja, perempuan itu pun mencium bibirnya lagi. Kali ini lebih kuat. Gasrak-gusruk tak memiliki irama. Jennie tak pandai dalam berciuman ia hanya memanggut mengikuti perasaannya saja yang terlihat sangat ingin menyecap bibir Taehyung membuat pria itu tersenyum samar. Beberapa menit setelahnya, Taehyung pun mulai menggerakkan bibirnya membalas jennie. Lantas mengambil alih kuasa berciuman itu menjadikan mereka yang berciuman panas di atas sofa. Nafas jennie terasa memburu. Tuan Taehyung sangat pandai dalam berciuman. Lalu kenapa selama ini dia selalu bilang tak suka berciuman padanya? Segitu cintanya dia pada kekasihnya?

WRONG WAYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang