LGD 1-First Look

3.7K 466 68
                                    

Beberapa Bulan Sebelumnya.

Charity Gala Dinner, Stockholme, Sweden.

Theo yang hari itu dipaksa ikut untuk menghadiri sebuah acara amal menekuk wajahnya kebawah dengan aura kesal yang kentara

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Theo yang hari itu dipaksa ikut untuk menghadiri sebuah acara amal menekuk wajahnya kebawah dengan aura kesal yang kentara. Ia mendengus berkali kali karena menyesali keputusannya untuk ikut ke acara orang tuanya.

Pria muda sepertinya tidak nyaman berada di tengah banyak orang tua seumuran orang tuanya.

Ia ingin pulang kerumah atau pergi kemanapun asal tidak berada di tempatnya sekarang.

"Behave Theo!" Desis Leonard pada Putra semata wayang di sampingnya tanpa menoleh.

Athena yang mendengar suara tajam suaminya  menoleh pada Theo yang sedang menunduk memainkan jam tangannya dibawah meja.

"Whats wrong?" tanya Athena melirik Leonard bergantian dengan Theo.

Mereka bertiga duduk di meja bulat bersama dengan tamu lainnya.

"Sudah kubilang, aku tidak ingin datang ke acara seperti ini!" jawab Theo dengan malas.

Athena menjawab, "Kami tidak pernah memaksamu ikut acara seperti ini, tapi acara amal ini  di gelar oleh  pamanmu, Carl. Dia meminta kami untuk mengajakmu, dia ingin bertemu denganmu Theo."

Theo mendengus, "Dia bisa datang kerumah kita kalau dia mau."

"Theo!" Leonard sedikit menaikan nada suaranya tepat di telinga Theo.

Athena memperingatkan Leonard dengan mata yang menajam kearahnya. Tidak pantas rasanya ia membentak Theo di tempat ramai seperti ini. Sampai saat ini tidak ada yang mengetahui hubungan darah Leonard dan Carl, walaupun beberapa orang sudah curiga tapi tidak ada bukti yang pasti. Tapi Athena dan Leonard memutuskan untuk memberitahu Theo perihal hubungan darah Ayahnya dengan Raja Swedia itu.

"Pamanmu Seorang Raja, ia tidak bisa tiba tiba datang kerumah kita hanya untuk bertemu denganmu. Lagi pula ini acara amal, di sini banyak orang penting. Mulailah menjalin hubungan baik dengan mereka karena kedepannya kau akan banyak terlibat dengan orang orang disini." Ujar pelan Leonard dengan tatapan lurus kedepan, tanpa peduli Theo mendengarnya atau tidak. Tapi sepertinya Theo mendengarnya karena ia tiba tiba berdiri dan berbalik untuk pergi.

"Mau kemana kau?!" Suara Tegas Leonard kembali terdengar.

"Aku butuh udara segar!" Theo memutar tubuhnya, saat Leonard akan menahan kepergian anaknya tapi Athena memegang lengan Leonard mencoba menahannya.

"Biarkan Theo sendiri." saran Athena dengan wajah lembut pada suaminya yang terlihat mulai emosi.

Leonard menghembuskan nafasnya setelah membiarkan Theo pergi, bagaimana ia bisa menolak kalau istrinya sudah memasang wajah lembut seperti sekarang. Kesan tegas dan dingin Leonard hanya bisa luluh di hadapan Istrinya Athena.

Lets Get Divorce, Husband!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang