Ketika berpamitan pulang, Rio Demian yang berdiri di sebelah Britney, menyalami Rebecca lebih persisnya memegang erat-erat tangan Rebecca sehingga membuat Rebecca heran, "Kamu kenapa, Rio...??"
"Rebec, aku..." ucap Rio Demian ragu-ragu, menatap lekat-lekat wajah Rebecca. Bersamaan dengan itu, Britney berkata, "Rio, aku pulang diantar kamu atau aku bareng rombonganku?" Britney menatap wajah pacar barunya, Rio Demian menoleh pada Britney dan dalam hati pemuda tampan itu ingin mengatakan, "Kamu pulang aja Itney bodoh." Tapi lidah Rio Demian terasa kelu, karena Rebecca langsung menyahut, "Itney, tentu aja kamu pulang dengan Rio. Kalian kan udah jadian malam ini." Rebecca tertawa nyengir, menatap Rio Demian dan Britney bergantian.
Hati Rio Demian mencelos mendengar ucapan Rebecca, lalu ia berkata dengan sikap malas, "Yuk, Itney, aku antar kamu pulang ke rumah kamu."
Betapa gembira hati Britney, ia pun memberitahu kru rombongannya bahwa ia diantar pulang pacar yang ia cintai itu.
Sementara itu Joe Spears mengajak Alex untuk bergabung makan malam, Alex menolak tapi terus didesak oleh orang tua Britney, "Ayok, nak. Gimana kalo kamu ngemil sambil kita ngobrol?"
Alex tidak sampai hati mengecewakan orang tua Britney. Pria tampan itu akhirnya mengikuti langkah kedua mertuanya itu duduk berhadapan muka dengan mereka berdua, Pamela memanggil servant membawa cemilan dan minuman untuk Alex. Pria tampan itu menatap kedua mertuanya, "Tante dan Om gimana kabarnya?" ujar Alex dari lubuk hatinya yang dalam karena ia memang ingin tahu keadaan mereka.
"Nak Alex, jangan panggil kami seperti itu." tukas Joe cepat, "Apa kami ini udah gak kamu anggap sebagai mertuamu?" Joe teringat kedekatan Alex dengan Catherine.
"Maaf, Om...Eh, Daddy..." ujar Alex gugup, air mukanya memerah jengah. Servant datang sambil membawa cemilan dan minuman. Pamela mempersilakan Alex, Alex pun meneguk secangkir kopi susu. Sambil makan, Joe menjawab pertanyaan Alex, "Kabar kami baik-baik aja. Istrimu juga baik. Sebentar lagi dia datang."
Alex terdiam.
Pamela menambahkan ucapan suaminya, "Nak Alex pasti tinggal di sini lagi, kan?? Rumah orang tuamu tetap utuh terawat, kamu pasti betah, nak."
KAMU SEDANG MEMBACA
Belove Step Daddy
Lãng mạnAlex, anak laki-laki berwajah tampan rupawan berumur 15 tahun itu bertanya pada orang tuanya, "Daddy, apa ini? Menikah? Sama Itney? Mengapa?" Darren Kennedy tersenyum, "Iya, nak. Kami gak nginginkan apa-apa padamu, kami hanya ingin kamu mau nikahi I...