HAI, PASTIKAN SUDAH FOLLOW SUPAYA ENGGA KETINGGALAN UPDATE YA. KALAU ADA TYPO, PLEASE TANDAI SUPAYA NANTI DI PERBAIKI. TERIMA KASIH SUDAH MAU MAMPIR DAN MENGHABISKAN SEDIKIT WAKTU KALIAN UNTUK MEMBACA CERITA INI.
Salam hangat,
K.ig : @ur1997_
<<<->>>
Karena yang punya segalanya, belum tentu jadi siapa siapa.
<<<--->>>
Suasana sekolah yang masih asing untuk Azura. Ia menyapu seluruh penjuru dengan pandangannya. Awalnya ia merasa ragu tidak memiliki teman di sekolah barunya ini, namun setelah tahu jika ia ternyata satu kelas dengan Alex, Johnny, dan Atuy, rasa ragu itu hilang seketika.
Keempatnya merupakan teman sejak dj sekolah menengah pertama. Saat itu, ia masih bersekolah di Jakarta. Namun saat ia akan duduk di bangku SMA, ia harus pindah ke Bandung.
Bisa dibilang, mereka satu circle.
Alex. Satu satunya lelaki diantara ketiganya yang memiliki paras paling menawan. Jangan heran jika ia sering di kejar cewek cewek di sekolah, bahkan di kompleks perumahannya. Gestur wajahnya yang tajam, semakin menyempurnakan wajahnya yang memang sejak awal mirip kartun animasi. Badannya ideal, kulitnya putih, dan rambutnya yang keren, semakin memperbagus penampilannya.
Johnny. Satu satunya lelaki diantara ketiganya yang memiliki koneksi tak main main. Berasal dari keluarga konglomerat, bandara saja bahkan seperti garasi baginya karena saking seringnya ia pergi keluar negeri. Bahkan lebih gilanya, pernah waktu itu, ia jauh jauh pergi ke Italia dari Indonesia, hanya untuk membeli spaghetti yang ia inginkan disana. Dia tampan, tinggi, dan memiliki aura manly.
Atuy. Namanya Yuta, namun keseringan dipanggil dengan sebutan Atuy. Satu satunya diantara ketiganya, yang memiliki keahlian mencairkan suasana. Humornya yang receh, dan tawanya yang khas. Atuy bukan sembarang Atuy, dia memiliki keahlian mengurus lima peternakan sekaligus. Peternakan lele, ayam, itik, angsa, dan cewek cantik. Yang terakhir memang aneh. Tapi, itulah faktanya.
"Ini kelasnya?" tanya Azura.
"Iya. Ini kelasnya. Masuk aja, kayanya pelajaran udah mulai deh. Gue mah santai, lagi pelajaran pjok soalnya." kata Ajil, adik kandungnya, yang lantas pergi menuju kelasnya sendiri.
Tok tok!
Azura mengetuk pintu, lalu di buka oleh seorang wanita berpakaian guru dari dalam. Bu Indah. Guru muda matematika.
"Anak baru ya? Silahkan masuk." kata Bu Indah ramah.
Semua mata tertuju padanya. Rasa gugup mulai menyerangnya. Apalagi saat perkenalan diri. Ia merasa perutnya tiba tiba mulas seperti biasa karena gugup.
"Oke, jadi kamu bisa duduk di sana ya, Azura." Bu Indah menunjuk dua bangku kosong yang memang letaknya di pojok.
Tepat di belakang bangku milik Alex dan Johnny, juga berseberangan dengan bangku Atuy di sebelah kanannya.
"Iya, bu. Terima kasih." ujarnya lalu beranjak dan duduk di bangkunya.
"Kiw, cewek." kata Johnny saat dirinya melewati bangkunya.
"Ish, gue tampol lu!"
"Jangan macem macem, John. Pawangnya duduk sama lo loh." kata Atuy berbisik.
Alex sadar betul, yang di maksud Atuy adalah dirinya. Ia hanya mengulas senyum kecil, lalu kembali fokus pada pelajaran.
![](https://img.wattpad.com/cover/289551790-288-k582086.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepulangan
Roman pour AdolescentsLaki-laki bisu yang seringkali menjadi lampiasan semesta atas semua ketidakadilan. Satu satunya kebahagiaan yang ia miliki adalah memori bersama ibunya. Kasih sayang dari ayahnya bahkan terbatas hanya sampai ibunya tiada. Dinding kebencian dari adik...