NOT A DOLL || Taegyu ✅

11 •|INSULTS

"sakit?" tanya Sasa, dia sedang mengobati pipi Beomgyu yang sedikit bonyok.

"enggak." jawab Beomgyu, seadanya.

sekarang Beomgyu dan Taehyun, sedang berada di UKS, tadi Taehyun langsung menarik tangan Beomgyu untuk ke UKS. Beomgyu sejak tadi banyak diam, tidak seperti biasanya, bahkan tadi ketika dia ditarik Taehyun, dia hanya diam, tidak menunjukkan pemberontakan seperti sebelum-sebelumnya.

setelah selesai diobati, Sasa memandang Beomgyu dan Taehyun secara bergatian, "saya senang, setelah ada Taehyun, babak belur dimuka Beomgyu jadi gak separah dulu."

Taehyun tersenyum kecil, "gue gak bakal biarin dia disakitin kak."

Beomgyu memutar matanya malas, lalu dia turun dari brankar. "gue balik kelas dulu ya kak, makasih udah obatin." ujar Beomgyu, kemudian dia melesat pergi begitu saja keluar dari UKS.

Taehyun tersenyum sebentar pada Sasa, kemudian dia mengejar Beomgyu.

Beomgyu melangkah dengan cepat dilorong yang sepi menuju kelas, tapi tiba-tiba ada yang menariknya dari belakang, dia pun reflek berbalik badan, dan menatap seseorang yang menarik tangannya itu.

Beomgyu menghelah napas malas, ketika melihat orang itu. Taehyun.

Beomgyu menghempas kasar tangan Taehyun yang memegang tangannya, "apa sih lo?!" ucapnya, ketus.

"marah?"

Beomgyu terkekeh hambar, "emang gue pernah gak marah sama lo?!"

Taehyun terdiam sebentar sebelum berkata, "sekarang aku tau kenapa kamu selalu babak belur setiap pulang sekolah. ak-" belum selesai bicara, ucapannya dipotong oleh Beomgyu.

"terus? kenapa? lo kasihan sama gua? lo mau belain gue tiap gue dibuli?! iya?! mau jadi pahlawan kesiangan lo, ha?!!" kata Beomgyu dengan penuh keketusan.

"gue gak butuh bangsat! gak butuh!!"

"Beom-"

"JANGAN KASIHANIN GUE!!" sentak Beomgyu, "ngerti?!"

Beomgyu kembali berbalik, kemudian melanjutkan langkahnya, meninggalkan Taehyun, yang memutuskan untuk tidak mengejarnya lagi.

Taehyun menatap Beomgyu yang mulai menjauh, dan menghilang dari pandangannya. dia menghelah napas berat, dia sudah tau, pasti ini akan terjadi, Beomgyu akan semakin menbencinya.

Taehyun pun memutuskan untuk pergi ke rooftop, tidak langsung kembali ke kelas.

- NOT A DOLL -

Isakan keluar begitu saja dari diri Beomgyu. lelaki itu sekarang sedang berada dikamar mandi sendirian, entah.. air matanya tidak luput berhenti untuk keluar dari mata indahnya itu sejak tadi.

setelah berbicara dengan Taehyun, Beomgyu tidak kembali ke kelas, tapi dia pergi ke kamar mandi, yang berada paling pojok, yang paling jarang dipakai atau didatangi anak-anak murid disekolah ini.

kamar mandi ini adalah tempat favorit nya. karna hanya disini lah dia bisa melepaskan semua kelelahannya, menangis sejadi-jadinya, mengeluarkan semua isakannya.

dia kesini biasanya untuk mengeluh. mengeluh atas semua penderitaan yang dia rasakan selama ini. tetapi, kali ini berbeda, dia terisak. terisak, karna tidak tau, dia harus senang atau tidak, ada orang yang mau membelanya, bahkan menjaganya.

"mama, akhirnya ada yang peduli sama Beomgyu." ucapnya entah kesiapa, sembari tersenyum kecil.

Beomgyu benci dikasihani, dan dia juga benci dengan lelaki itu. tapi dia juga tidak bisa berbohong pada dirinya sendiri, jika dia senang dan bersyukur, karna pada akhirnya ada orang lain yang peduli kepadanya.