Lose [GojoxReader]

2. dimana aku?

(Name) membuka matanya pelan. Matanya memicing menyesuaikan cahaya. Tubuhnya terasa sangat lemas dan kepalanya terasa berdenyut. Dengan sekuat tenaga (Name) berusaha untuk duduk.

"Ugh, sakit."

(Name) melihat sekeliling dahinya mengernyit melihat tempat yang asing baginya.

"Dimana aku?"

Jujur (Name) tidak ingat apapun.

"Haiii (Name)-chan." sapa seorang remaja laki-laki berambut pink yang tiba-tiba masuk. Dia tidak masuk sendirian melainkan bersama seorang yang berambut coklat. (Name) lihat kedua orang ini sepertinya seusia dengannya.

"Siapa kalian?"

"Perkenalkan namaku Itadori Yuuji." jawab Yuuji sambil menggenggam tangan (Name).

"Kugisaki Nobara desu." celetuk Nobara.

"Apa kau sudah baik-baik saja (Name)-chan?" tanya Yuuji khawatir.

"Y-yahh,"

"Yahoo (Name)-chan," tidak ada angin tidak ada hujan Gojo tiba-tiba muncul dari balik pintu.

Dia langsung mengambil alih tangan (Name) dari Yuuji.

"Kau sudah mendingan (Name)-chan?" tanya Gojo.

"Bukankah kemarin matanya berwarna biru? Tapi kenapa sekarang merah?" batin Gojo bingung.

(Name) hanya mengangguk, "Dimana aku?"

"Ahhh, sekarang kau ada di asrama SMA Jujutsu." jawab Gojo.

"SMA Jujutsu?" tanya (Name) memastikan.

"Iya, kemarin kau pingsan jadi kubawa kesini."

"Tunggu, kau orang yang mengajakku bertarung kemarin?"

Gojo memalingkan wajahnya kearah lain seakan dia tidak tahu apa pun.

"Hei jawab aku!"

"Iya," cicit Gojo pelan tapi masih bisa terdengar oleh (Name).

(Name) menarik kerah baju Gojo dia hendak memarahinya tapi tiba-tiba kepalanya kembali berdenyut seperti ditusuk ribuan jarum.

"Ugh,"

Cengkraman (Name) dikerah Gojo lepas begitu saja. (Name) seketika ambruk ke badan Gojo. Gojo kembali membaringkan (Name) dengan perlahan.

"Kau istirahatlah jangan memaksakan dirimu. Tenang saja kami semua orang baik tidak akan menyakitimu." ucap Gojo lembut.

Yuuji dan Nobara yang sedari tadi diam pun terkejut mendengar nada lembut Gojo. Jarang sekali Gojo berkata seperti itu, selama ini kata-katanya selalu konyol dan tidak pernah serius.

"Oh ya, kau akan menjadi murid SMA Jujutsu, apa kau mau?" tanya Gojo.

(Name) hanya mengangguk lemah. Masa bodoh dengan keluarganya, setidaknya (Name) bisa belajar dengan tenang disini.

"Sen-"

"Sssttt!"

Ucapan Megumi yang datang dari pintu tertahan karena Gojo menyuruhnya diam.

Mereka semua pun keluar dari kamar (Name).

"Hei Sensei, apa dia orang baik?" tanya Nobara.

"Tentu saja dia orang baik."

"Akhirnya aku memiliki teman wanita disini." ucap Nobara, matanya berbinar karena senang.

"Kalian jangan ganggu dia. Aku akan membuatkan seragam untuknya." ucap Gojo kemudian berlalu pergi.

"Nee Fushiguro, dimana kau bertemu dengannya?" tanya Yuuji penasaran

"Kemarin aku bertengkar dengan Sukuna, tiba-tiba entah dari mana dia datang berniat membantuku tapi aku tidak terbantu."

Nobara dan Yuuji hanya mengangguk. Gojo bilang (Name) tidak bisa mngendalikan energinya sama seperti Yuuji.

•••

"Aku dengar ada murid baru?" tanya Nanami.

"Yahh, aku menemukannya. Dia sangat menarik." jawab Gojo sambil mengingat-ingat wajah (Name).

"Menarik?"

"Iya, dia sama seperti ku, rambutnya berwarna biru terang bukan putih. Kurasakan teknik kutukannya mungkin juga 11 12 dengan diriku."

"Sangat jarang ada orang yang sama sepertimu. Bahkan hampir tidak ada." ujar Nanami heran.

"Ini sangat aneh, kemarin saat aku menyentuh pundaknya aku merasakan ada sesuatu yang sedikit terbuka."

"Sesuatu?" tanya Nanami penasaran.

"Seperti sebuah segel." jawab Gojo yakin.

"Setelah itu aura yang dia pancarkan begitu kuat. Rambutnya pun memutih hampir seperti milikku serta matanya biru menyala. Dia menembakkan energi yang lumayan besar padaku." lanjutnya.

"Karena itu kau terluka?"

Gojo mengangguk, "Walaupun lukanya tidak parah tapi energinya bisa menyentuhku itu sangat aneh."

"Ya, kau benar juga."

Tbc.

Mata mbak nem