Semua mata tertuju pada Alma yang belum kunjung sadar. Akhirnya Wasit menyatakan bahwa pemenangnya adalah...
"PEMENANGNYA ADALAH ADYTIA ROSADY.
Semua pendukung Alma kini sudah down dan tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Mereka membelakangi Alma namun tiba-tiba Alma sudah berdiri dan melihat Tia dan Wasit yang sedang mengangkat tangan Tia keatas sebagai tanda kemenangan.
Semua pendukung Alma akhirnya kembali berteriak kegirangan kalau Alma masih mampu untuk berdiri dengan kedua kakinya. Wasit dan Tia bingung kenapa pendukung Alma kembali berteriak kegirangan akhirnya mereka berbalik.
"Aku ingin rounde ketiga dimulai. ucap Alma sambil menatap Wasit."
Akhirnya Wasit menyetujui permintaan Alma dan rounde ketiga dimulai.
Pukulan demi pukulan tia memukul mengenai hidung Alma dan berdarah. Alma mulai memposisikan sikap kuda-kudanya ketika Tia ingin menendang Alma langsung menendang Tia dengan melompat, berputar, dan langsung menghantam tubuh Tia dan langsung terjatuh dibawah dasar Ring.
Sambil memukul dasar Ring. "10-9-8-7-6-5-4-3-2-1. PEMENANGNYA ADALAH ALMA.
"Yes. Akhirnya Alma menang." ucap Dirga kegirangan."
Saat ini pendukung Tia yang kembali down Dirga dan teman-temannya langsung turun dan menyapa Alma.
"Kamu hebat sayang. ucap Dirga sambil mengecup kening Alma
"Aku hebat karena dukungan kalian semua. Coba kalau tadi kalian ngga kasih aku semangat, pasti aku sudah bakal down dan ngga bisa berbuat apa-apa.
"Alma, Bapak salut padamu. Alma hanya bisa tersenyum pada Pelatih Bagas."
"Bapak yang hebat! Kalau bukan Bapak yang ajarin Alma, pasti Alma ngga bakal menang dalam hal Taekwondo Pak. Kalau begitu, Bapak bikin pengumuman dulu ya?" Iya Pak. Bagas pergi untuk mengumumkan kemenangan Alma melawan kampus lain.
"Al, ini minumnya. ucap Amel sambil melempar botol minumnya.
"Thanks ya, Mel. Mana Fino sama Gea?" tanya Alma sambil melihat kiri kanan.
"Ohh, mereka lagi cari makan buat kita. Oww. Alma dan Amel sudah mulai senyum-senyum membuat Gio dan Dirga geleng-geleng kepala."
"Sorry ya, Guys. Soalnya tadi dijalan agak macet.
"Hmm, hmm, Amel yang sudah pura-pura batuk."
Iiihh, ni cewek berdua pasti bakal gangguin gue lagi nih. Baru dimoment yang tidak pas lagi!
"Cocok bangat ya, Mel?" Ha'a, cocok tahu. Siapa yang cocok?" tanya Fino penasaran.
"Maksud kita kalian berdua itu... Eeeehh, kalian temani aku ya?" Soalnya tadi aku di cari sama Bu Maya. ucap Gea sambil menarik Alma dan Amel untuk membatalkan ucapan mereka.
"Kalian tuh, malu-maluin tahu. Apaan sih Ge?" Lagian kalian berdua tuh cocok bangat!" Terserah kalian deh, pokoknya Gue ngga mau trima resiko. Lo tenang aja Ge, soal itu Gue yang bakal urus.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Membalas
RomanceKisah ini menceritkan seorang wanita yang cantik dan memiliki bakat yang luar biasa. Dan memiliki seorang kekasih yang tampan dan aduhai. Namun dibalik percintaan mereka, ada sesuatu hal yang menimpah sang kekasih sehingga membuat gadis itu harus la...