"Oh (name)!" panggil Daichi
"Daichi-san!" jawab (name) sembari berlari kecil ke arah Daichi
"Bisakah kau mengambilkan minum?" pinta Daichi
"Siap!" ucap (name).
(name) pun berlari kecil mengambil botol-botol tersebut, ia bersama dengan Yachi langsung menuju dapur sekolah untuk mengambilkan air.
"Kalian kenapa berlatih?" tanya pelatih Ukai yang tiba-tiba datang
"Ano..."
"Sawamura?" tanya pelatih Ukai
"Sumimasen, mereka yang meminta. Sejujurnya aku juga ingin berlatih juga, spike ku kurang keras apalagi pertandingan musim semi tinggal dua bulan lagi sedangkan kinerja tim belum kompak," jelas Daichi
"Lalu? Apakah itu alasan yang tepat digunakan untuk mengabaikan istirahat dan nekat berlatih?" tanya Ukai sarkas
"Kami akui kami salah tetapi kami cukup paham terhadap tubuh kami, kami bisa menjaga kesehatan kami," celah Suga
"Terserah kalian saja, jangan lupa nanti dibereskan," ucap pelatih Ukai yang kini duduk dan mengeluarkan catatannya.
"Silahkan berbaris, kita akan berlatih receive lagi kali ini. Sebagian dari kalian receivenya masih buruk, apalagi seseorang yang bertubuh pendek yang sering mencetak poin untuk Karasuno," ucap pelatih Ukai
Sementara Hinata yang sedang disindir pun bergidik, ia pun segera berjalan menuju barisan.
Setelah selesai berbaris mereka semua pun menerima bola dari pelatih Ukai secara bergantian, dan bagi yang sudah mendapatkan bagian mereka disuruh berbaris kembali.
Cukup lama mereka melakukan receive kali ini, bahkan telapak tangan dari pelatih Ukai sudah memerah dan sebagian dari mereka punggung tangannya juga menampakan sedikit luka.
Bukannya memaksakan kehendak tetapi selagi masih ada kesempatan, maka harus dimanfaatkan kesempatan itu dan jangan sampai kita menyesal di kemudian hari hanya karena tidak memanfaatkan itu.
Lagipula orang-orang yang berada disini masih sangat semangat, jadi tidak ada salahnya tidak menghentikan latihan receive yang sejujurnya sangat membosankan ini.
"Sudah tiga puluh menit, kalian istirahatlah bagi yang tangannya mengalami luka silahkan kompres dengan handuk dan air es disana," komando pelatih Ukai.
"Ne Kageyama," panggil Suga
"Ha'i Suga-san," jawab Kageyama
"Aku akui kau lebih hebat dariku, jadi..." ucap Suga menggantung
"Suga-san yamete," timpal Kageyama yang tidak ingin membuat seniornya tidak enak hati
"Bisakah kau mengajariku bagaimana caranya membidik dengan sempurna? Ya aku tidak yakin akan terpakai lagi di pertandingan kali ini. Tetapi tidak ada salahnya untuk meningkatkan kemampuan bukan? Lagipula aku ingin membuat masa SMA ku lebih berwarna dengan voli karena aku sudah memutuskan bahwa setelah lulus SMA aku tidak akan melanjutkan voliku," jelas Suga
Kageyama mengangguk, "Sekarang atau nanti?"
"Sekarang saja, kuharap kau tidak lelah," jawab Suga
Kageyama menggeleng, "Ikuzo,"
Mereka berdua pun berjalan keluar gedung untuk ke lapangan belakang sekolah, tetapi saat melewati pintu gedung mereka berpapasan dengan (name) dan Yachi yang sehabis pergi membeli sesuatu.
"Eh Suga-san? Tobio?" tanya (name)
"Ah, kami akan berlatih diluar sebentar," ucap Suga
"Bukan, maksudnya kalian baru saja selesai berlatih kan? Masuk ke gedung dahulu sebentar," ucap (name)
KAMU SEDANG MEMBACA
Karasuno's Perfect Manager [ Haikyuu × Reader ] END
Fiksi RemajaTim Karasuno yang digadang-gadang sebagai gagak yang tidak bisa terbang pun secara mengejutkan dapat melaju ke nasional. Peningkatan Karasuno bukan hanya karena tekad dan usaha tetapi kehadiran sang manager baru juga berpengaruh besar bagi mereka. T...