still baby..[JIMIN] COMPLETED ✅

Rasa Takut Yoongi.

Happy reading

Pagi itu adalah hari dimana Tae pulang untuk menikmati libur akhir tahun di rumah.
Dan dengan demikian lengkap sudah keluarga Kim untuk melewati liburan tahun ini.

Kebahagiaan dan kehangatan semakin hari semakin bertambah di keluarga ini.
Kabar tentang kehamilan Aliya baru saja diumumkan pada hari sebelumnya.
Senyum mengembang di setiap penghuni rumah terutama Kim Darren dan sang istri.
Pasalnya mereka akan segera memiliki cucu pertama dari anak tertuanya.
Dan malam ini mereka akan mengadakan perayaan untuk itu sekaligus menyambut kedatangan Tae.

"Pakaikan yang ini Nana.."
Ucap Aliya kepada Nana memberikan jacket hijau lumut yang baru dia beli untuk baby.

"Eh.. tapi Tae sudah memberikan ini sebelumnya."
Jawab Nana menunjukkan mini hoodie berwarna putih dengan corak beruang kutub.

"Aku keduluan Tae.."ucap Aliya cemberut.

"Tae memberikan ini sewaktu dia baru tiba tadi siang Aliya"
Nana menjelaskan.

"Ya sudah, pakaikan yang itu saja."
Aliya hendak pergi meninggalkan kamar baby tapi Nana langsung memanggil.

"Aliya!
Bawakan kemari, aku tetap akan memakaikannya pada baby.
Hoodie ini tidak terlalu tebal, di luar sangat dingin.
Kurasa baby tetap membutuhkan jacket."
Ucap Nana bijak.
Aliya mendengarnya terlihat senang sekali.
Dengan tersenyum dia menyerahkan jacket di tangannya kepada Nana.

"Aku hampir saja merajuk.."ucapnya mengerucutkan bibirnya.
Nana melihat itu tersenyum maklum.
Bawaan hamil pasti./batin Nana.
Dia sudah melihat perubahan sikap Aliya ini jauh sebelum dia dan Namjoon mengabarkan tentang kehamilannya.
Naluri keibuan Nana memang sangat tinggi,  dia sudah bisa menebak kehamilan Aliya sejak hari-hari pertama.
Bahkan dia juga yang pertama kali menyarankan agar Aliya melakukan tes kehamilan karena saat itu Aliya ngotot mengatakan bahwa dirinya belum pernah telat..

"Kalian sudah selesai?"
Hoseok muncul di pintu untuk mencek apa baby sudah selesai berpakaian atau belum.
Aliya bergegas keluar kamar "aku lupa kalau handphone masih di kamar.."ucapnya seraya berlalu.

Hoseok Melihat Nana menyiapkan tas keperluan baby, dia sudah menggunakan riasan wajah lagi.
Ini adalah yang kedua kalinya Nana tampil lebih cantik dari biasanya.
Dengan Hoodie berwarna cream di padu celana jeans, Nana selalu terlihat cantik dan membuat mata nyaman melihatnya.

Si baby sedang duduk di lantai,asik sendiri dengan boneka baru dari Tae.
Hoseok mendekati baby dan menyapa.
"Kau sudah seperti malaikat kecil baby!"
Ucapnya Setelah memberikan kecupannya.
Nana langsung menoleh dan melihat Hoseok memangku baby.

"Kau benar, Hoodie itu membuat baby semakin terlihat seperti malaikat kecil yang bersinar"
Ucap Nana dengan senyum.

"Apa kau sudah selesai?"
Ternyata Hoseok sudah menatap ke arah Nana, "kau juga terlihat cantik.."lanjut Hoseok membuat Nana seketika tersipu.

"Apa aku harus merubah riasanku?"

"Tentu saja tidak, ini bagus.
Aku suka."

Kata aku suka yang dikeluarkan oleh bibir Hoseok tentu memiliki arti yang dalam.
Ini adalah yang kesekian kalinya dia mengungkapkan itu dengan momen yang berbeda setiap hari.

"Apa yang kau tidak suka dariku huh?!"
Nana berseloroh sambil mengalihkan pandangannya.
Tapi dia tiba-tiba tangannya di tarik oleh Hoseok membuat Nana terduduk di lantai tersebut.

"Tidak ada yang tidak aku suka darimu Nana.
Aku serius, aku suka riasan ini"
Kata itu terdengar seperti rayuan tentu saja.
Apalagi saat ini mereka sedang bertatapan dengan sangat dekat.