Setelah menempuh perjalanan cukup lama akhirnya mereka sampai di desa awan ,di desa awan mobil tidak bisa masuk harus berjalan kaki untuk memasuki desa tersebut
"Masih jauh ga?"Tanya Althar
"Sekitar 20 menit lagi kita sampai"jawab afa
Althar menghembuskan nafasnya kasar dia lelah sudah hampir 1 jam mereka berjalan tapi tidak sampai sampai juga
"Woi fa tungguin gue"teriak Althar karena afa meninggal kan nya lumayan jauh dari posisinya
"Kelamaan lu cepat"kesal afa
Althar berlari dalam hatinya mengumpat kesal
"Sabar dong gue juga manusia,ada lelahnya"ucap Althar yang sekarang sudah ada di samping afa
•••••
Sesampainya di desa awan mereka di sambut dengan tatapan mata yang sulit di artikan oleh penduduk desa di sana ,mereka Heran jarang sekali ada orang yang berkunjung
"Tu mata mau gue colok"Gumam Althar mendapat injakan dari afa
"Jangan banyak bacot"ucap afa
"Jingin binyik bicit"ucap Althar menye-menye,ingin sekali ada menendangnya
Mereka di sambut oleh kepala desa di sana dengan baik kepala desa itu juga sudah tahu tentang mereka yang mau ke desanya untuk mencari obat penangkal racun pada nenek sari
"Jadi dimana nenek sari tinggal"Tanya afa
"Ares akan mengantar kalian ke sana dia adalah cucu nenek sari"jawab kepala desa itu tersenyum ramah dibalas afa tak kalah ramah berbeda dengan Althar yang menampilkan ekspresi datar nya tadi aja adu mulut sama afa sekarang malah diam ,ada yang tahu?entahlah hanya mereka yang tahu
"Sebentar lagi dia datang ke sini"dan benar saja setelah mengucapkan kalimat itu ,ada yang mengetuk pintu
"Masuk"ucap kepada desa
"Permisi pak ,ada apa memangil saya?"tanya sopan
"Kamu antarkan mereka untuk menemui nenek mu Ares"
Tanpa perlu banyak tanya pria bernama Ares itu mengangguk umurnya sekitar 20 tahun cukup muda bukan?
"Mari saya antar"ucap nya afa menganguk lalu tangan nya menarik Althar
••••••
Sesampainya di rumah nek sari mereka di sambut dengan baik nek sari orang nya ramah menurut afa
"Kalian menginap saja di sini ,hari sudah mau gelap"ucap nek sari
"Ares kamu bersihkan kamar yang tidak terpakai yang ada di samping kamarmu"ujar nek sari,Ares menganguk patuh lalu membersihkan kamar yang bersampingan dengan kamarnya,ya kamar itu tidak terpakai ,sering juga untuk menyambut tamu atau keluarga yang datang berkunjung ke rumah nek sari,rumah nek sari terbilang tidak terlalu mewah sederhana tapi nyaman di sebelahnya ada sawah dan tanaman tanaman seperti bunga dan ssjenisnya membuat rumah nek sari sangat nyaman dan asri
"Kalian cantik dan ganteng,apa kalian pacaran?"Ucapan terakhir membuat afa tersedak teh hangat yang di berikan nek sari tadi
"Anu itu ,saya sepupunya nek"Jawab Afa membuat Althar ikut tersedak tehnya , Althar menyenggol lengan afa untuk meminta penjelasan apa maksud nya ,afa tidak membalasnya
"Baguslah di sini hanya ada satu kamar jadi kalian gapapakan sekamar?"Tanya nek sari membuat afa dan Althar kompak membulatkan matanya astaga afa salah bicara
"Iya nek gapapa"ucap Althar membuat afa menoleh padanya ,tapi Althar hanya acuh membuat afa mendengus
•••••
Di sisi lain di sebuah cafe Bella dan Nessa sedang bercanda gurau ya karna tidak ada afa membuat mereka sekolah tak bersemangat dan memutuskan untuk ke cafe sstelah pulang sekolah
"Nes lu ga peka ya njir"ucap Bella kesal
"Ga peka apaan anjror"balas Nessa tak mengerti
"Gue tuh kesel ,pacar gue akhir-akhir ini ga ada waktu tau"cemberut Bella
"Gausah cemberut Lo jelek"Ucap Nessa tertawa
"Sialan Lo "Kesal Bella memukul kepala Nessa sama tas Selempangnya
"Njir kdrt lo"kesal Nessa mengusap ngusap kepalanya
Lagi asik asiknya bercanda gurau netra Bella tidak sengaja menemukan seseorang yang ia kenal
"Nes,itu Rafa bukan?"Tanya Bella pada Nessa sontak Nessa menoleh kearah pandangan Bella
__________________________
BersambungGimana nih?suka?
Jangan lupa vote and komen
Follow
ig :@nonamanis_13_wp
Tiktok:@nonamanis_13_wp•
•
Seee you
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐏𝐀𝐓𝐍𝐄𝐑 𝐈𝐍 𝐋𝐎𝐕𝐄 (END)
Teen FictionJangan lupa follow dulu sebelum baca!! HY MY NAME GANTI JUDUL JADI PATNER IN LOVE cerita yang awalnya membosankan tapi lama kelamaan menghanyutkan 🥰 "jangan mudah percaya pada seseorang,di dunia ini tidak ada yang bisa di percaya bahkan sama diri...