27

263 18 0
                                    

Ponsel afa berbunyi membuat dia melihat ke arah ponselnya itu dia melihat nama penelpon

Althar is calling...

Afa mengangkat panggilan tersebut

"Kenapa"

"Belum tidur?"

"Blm"

"Tidur sekarang besok sekolah"

"Ntar"

"Tidur fa"

"Gue blm ngantuk"

Tiba tiba afa merasakan perutnya sakit membuatnya panik refleks memutuskan telponya sepihak

Dia berjalan menuju nakas mencari obat yang dokter kasih ,ketika sudah menemukan obat itu afa langsung meminumnya

FLASHBACK

"Gimana keadaan saya dok kenapa perut saya sering sakit dan nyeri"tanya afa

"Anda mempunyai penyakit lambung kronis"

"Lambung kronis?"

"Lambung kronis
Ragam Gejala Maag Kronis

Nyeri perut pada bagian ulu hati. Mual dan muntah. Perut terasa kembung. Perasaan penuh atau begah pada perut bagian atas setelah makan."

"Gimana cara mengobatinya dok"

"Konsumsi Makanan Sehat. Asupan makanan yang dikonsumsi nyatanya akan sangat berpengaruh pada kondisi tubuh, termasuk pada kesehatan. ...
Kelola Stres. ...
Berhenti Merokok. ...
Rutin Berolahraga. ...
Cukup Tidur. ..."ucap dokter tersebut membuat afa diam rutin berolahraga?oh da sangat malas dega itu,cukup tidur?dia insomnia,stres?sepertinya itu tak perlu di tanyakan lagi

"Saya kasih resep obat silahkan anda ke apotek untuk membeli obat ini"memberikan kertas berisikan resep obat

"Makasih dok saya permisi"

FLASHBACK OFF

•••••

Setelah upacara murid murid berbondong bondong ke kelasnya masing-masing ada juga yang ke kantin

"Huft panas banget"ucap Bella mengipas ngipas tubuhnya dengan buku

"Iya njir malah pak kepsek ceramahnya lama banget"kesal Nessa

"Udah sabarin sja"ucap afa

Setelah pelajaran pertama selesai afa di suruh ke perpustakaan untuk mengambil buku geografi
Setibanya di perpus langsung saja afa mengambil buku tersebut ketika ingin berbalik dia menabrak dada bidang seseorang

"Maaf gw ga seng--"Ucap afa terhenti ketika ia mendongak dan menatap orang itu sangat dekat dengan mukanya,ketika afa ingin mendorong orang tersebut malah memeluk pinggang nya erat

"Lepasin Al ntar ada yang lihat"ketus afa celingak celinguk takut ada yang melihatnya

"Klo gada yang lihat berarti boleh?"tanya nya dengan senyum menggoda

"Ga,ini masih pagi dan Lo udah mabuk? Atau sakit si dulu Lo ga kayak gini Lo cowo dingin dan tak tersentuh kenapa sekarang--"ucapan afa terpotong karna bibirnya di cium oleh Althar membuat afa mematung di tempat

"Gue kayak gini sama Lo doang"Ucap Althar menatap afa lekat

Plak
Afa menampar pipi Althar keras membuat laki laki itu menoleh kesamping

"Berani banget Lo ngambil first kiss gue"kesal afa memukul dada bidang Althar berkali kali

"First kiss? Bagus dong Lo juga udah ngambil first kiss gue,kenapa gue di tampar"tanya Althar

Afa menatap Althar penuh permusuhan lalu mendorong Althar menjauh darinya afa segera beranjak dari sana tapi tangannya di tarik oleh Althar menbuatnya kembali menabrak dada bidang Althar, Althar membisikan sesuatu yang membuat afa merinding

"I love you"bisik Althar tepat di telinga afa membuat gadis itu membeku di tempat lalu Althar berlari dengan tawanya

"Gila"ucap afa bergidik ngeri lalu pergi dari sana

Setelah kejadian tadi afa kembali ke kantin menemui teman temannya meskipun masih kesal dengan Althar yang menciumnya tadi tapi afa tetaplah afa di bawa santai aja oleh nya

"Lama banget"celutuk Bella ketika melihat afa duduk di sampingnya

"Ada kendala tadi"jawab afa

"Ini gue udh mesenin Lo nasgor Lo belum sarapan kan?"tanya Nessa afa mengangguk membenarkan

"Makasih"

Setelah makan mereka kembali kekelas tapi di pertengahan jalan ada yang menghalangi jalan mereka

"Minggir"ketus afa

"Gue mau bicara sama kalian"ucapan itu membuat mereka terkejut

"Gue"ucap Nessa memastikan pendengaran nya

"Iya kenapa? gue mau kalian jauh jauh dari anak Scorpion's"

"Wah ternyata Lo munafik ya Nuri"Kekeh Bella

"Diam menjadi gadis polos
Bergerak mengambil pacar orang"ucap afa membuat Bella dan Nessa tertawa keras

"Gue turut prihatin sama Lo ya"kekeh Bella

Nuri yang tidak terima di bilang begini ingin menampar Bella tapi di tahan afa

"Lo mau nyakitin sahabat gue langkahin mayat gue dulu"ucap afa menghempaskan kasar tangan Nuri mmbuat sang empu meringis

"Sialan"ucap Nuri ingin menampar afa tapi di tepis oleh afa dan mmelintir tangan Nuri membuatnya meringis

"Jangan macem macem sama gue"ucap afa lalu mendorong Nuri hingga terhuyung ke depan untung saja teman teman Nuri menangkapnya

"Bilang sama teman lo jangan belagu jadi orang"sarkas afa Lalu meninggalkan Nuri dkk di ikuti Nessa dan Bella

__________________________
Bersambung

Gimana nih?suka?

Jangan lupa vote and komen

Follow
ig :@nonamanis_13_wp
Tiktok:@nonamanis_13_wp

Seee you

𝐏𝐀𝐓𝐍𝐄𝐑 𝐈𝐍 𝐋𝐎𝐕𝐄 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang