Look at Me Please

@16

aduh seneng bangt deh soalnya Votment nya sampai target malah lebih, makasih buat kalian yg sudah meninggalkan jejak hehehe

nih part yg sudah author janjikan

enjoy all

akhirnya aku bisa tidur nyenyak lagi, terimakasih Tuhan...

aku masih asik melihat kak Reno yang masih tertidur lelap disamping ku, siapa sangka aku bisa sedekat ini dengat pangeran impian ku ?

dulu hanya bisa melihat dari kejauhan tapi sekarang berbeda, bahkan aku bisa menyentuhnya dan menikmati wangi farpumnya itu.

aku membelai wajahnya perlahan, menyentuh hidung mancungnya dan pipinya.

perlahan aku mendekatkan wajah ku untuk memberikan morning kis tetapi kak Reno terbangun dan membuat ku malu "kok gak jadi cium nya ?"

aduh Anna kenapa ceroboh banget sih "siapa juga yang mau cium, udah akh aku mau mandi dulu"

"ikut". ucapnya manja dan sedikit serak dan itu seky sekali.

"mandi aja sama kerbau sana"

"kan kerbaunya kamu sayang". masih pagi sudah membuat orang kesal, dia memang selalu senang membuat ku kesal.

"ngomong sama guling". sambil memberikan guling kepadanya.

kak Reno langsung menghampiri ku dan memeluk ku dari belakang, perlahan ia mencium pundak ku dan leher ku secara bergantian.

tangannya sekarang menurunkan sebelah tali tengtop yang aku gunakan "kakak janagn". ucap ku karena takut aktivitas ini semakin panas.

"suttt sayang" sambil melanjutkan aktivitas yang disukainya, sekarang tangannya ia masukan kedalam tengtop ku dan meremas sebelah dada ku dan membuat ku mengerang nikmat "ahhhhh kakak, ahhhh"

"kamu menyukainya ?". dia membisikan di telinga ku sehingga membuat aku semankin bergairah.

aku hanya menganggukan kepala ku dan sekarang ia membalikan badan ku dan mencium bibir ku tetapi tangannya masih meremas dada ku.

ia mengarahkan aku untuk masuk ke toilet tanpa melepas ciumannya dan sesampainya didalam toilet, kak Reno mengangkat tubuh ku dan mendudukan aku di atas meja westapel kemudian melanjutkan mencium diri ku lagi.

tangannya masih asik memainkan dada ku secara bergantian dan itu membuat aku geli.

kak Reno melepaskan ciumannya dan sekarang bibirnya mencium leher ku yang kemudian melumat dada ku dengan cepat dan sesekali memainkan lidahnya di puting dada ku sehingga membuat aku mendeah nikmat.

"akhh kakak itu aakhhhh akhhhh". kak Reno tidak memperdulikan ucapan ku, dia sangat menikmati keindahan dada ku.

sekarang tangannya menyentuh kemaluan ku yang sudah menegang dari tadi dan basah karena kenikmatan yang diberikan oleh kak Reno "punya mu basah sayang"

aku tak menggubris ucapannya, aku hanya mencium bibirnya, melumat bibirnya dengan gairah yang tinggi.

tangan kak Reno masuk kedalam dalaman ku dan memainkan clitos ku dan itu sangat geli dan aku menggerang hebat.

kak Reno terus memainkannya dan sekarang bibirnya melumat dada ku lagi, dasar pria ini tak mau rugi semuanya ia kendalikan.

tangan sebelahnya memainkan dada kanan ku, sebelahnya lagi memainkan kemaluan ku dan bibirnya melumat habis dada kiri ku, sedangkan aku hanya bisa menjambak rambutnya.

"akhhhh kakak ahhhhh". aku terus mendesah nikmat karena permainan ini.

kak Reno memainkan kemaluanku perlahan sampai akhirnya semakin keras dan cepat dan aku mendesah hebat di telinganya "akhhh kakak akhhh ahhhh kakaka aku mau keluar kakak ahhhhh"