Baby Peach| ft. YongJae [END]

bab 7

Suasana sepi yang sudah menyelimuti pada pagi ini, hanya terdengar suara hujan yang begitu deras di luar sana membuat sesiapa pun yang melihat nya akan merasa malas untuk beraktifitas lebih memilih berbaring nyaman pada karus yang empuk.

Tentu dengan hujan yang deras pasti udara pun akan terasa begitu dinggin saat menerpa kulit secara langsung, tetapi tidak untuk jaehyun justru kali ini ia hanya mengenakan kemeja putih polos besar yang hanya akan menghalangi tubuh atas hingga paha saja belum lagi pada ac ruangan yang menyala.

Entah lah apa jaehyun merasa kan dinggin nya hujan itu, yang pasti hanya terlihat wajah yang begitu tampak serius memandangi pada hujan yang terhitung sudah cukup lama membasahi pada taman dari rumah yang sedang ia pandangi itu.

"Mark Jake" panggil jaehyun saat usai memandangi hujan lewat jendela itu yang mana kini membalikan tubuh nya yang langsung bisa menatap pada kedua anak yang kini tengan bermain bersama itu.

Lama tidak mendengar ada nya sahutan dari kedua anak itu yang mana membuat jaehyun memangil sekali lagi pada kedua anak yang masih asik akan mainan meraka itu sebelum dapat melihat pada jake serta mark yang kini mula memaling kan wajah nya menatap pada jaehyun.

"iyaa mommy?" sahut jake kepada jaehyun serta mark yang hanya membalas nya dengan menatap jaehyun saja membuat jake yang turut melihat mark sedikit ia mencolek anak itu membuat code agar mark juga membalas sang mommy dan yang justru malah membuat mark memiring kan kepala nya binggung.

Melihat wajah yang kebinggungan mark membuat jaehyun tertawa pelan akan hal itu sebelum kembali focus pada kedua anak itu, sedikit ia mengeser pada pola duduk nya yang membuat maju beberapa senti.

"Bagaimana jika kita bermain hujan di luar sana" ucap jaehyun spontan kepada kedua anak itu menatap dengan harap yang membuat mark serta jake yang mendengar nya itu memiring kan kepala nya atas kata itu.

"Nooo" seru jake yang mulai teringat akan ucap sang papa jika bermain hujan itu dapat membuat seseorang sakit dan tentu jeke tidak akan membiar kan itu terjadi teringat lagi jika sang mommy nya lah yang inggin bermain itu sudah terlihat jelas dari raut wajah jaehyun yang begitu antusias.

"Kenapa?" tanya jaehyun begitu melihat pada jake yang mula memasang wajah serius anak itu menatap pada nya.

"Tidak boleh nanti mommy akan sakit" tegur jake sembari menggeleng kan kepala serta kedua tanggan nya yang kini pula ikut melambai berkata tidak kepada jaehyun yang hanya terdiam melihat nya.

"tidak apa, kita akan bermain bersama" seru jaehyun begitu antusias, entah mengapa pada saat ini ia sanggat inggin bermain hujan dan tak lupa selain membawa jake serta mark ia juga inggin membawa anjing dan kelinci nya untuk bermain bersama.

Ughh pasti menyenangkan.

"Ya sudah jika tidak mau, biar mommy saja yang pergi" ucap jaehyun mula beranjak berdiri berjalan menuju pintu sejenak ia melihat pada ke dua anak itu sebelum benar-benar ia pergi dengan seekor anjing yang kini setia mengikuti nya pada belakang.

Melihat sang mommy yang benar saja pergi membuat mark yang merasa di tinggal begitu saja kini ia pun mula turun dari kasur menyusul pada jaehyun yang mungkin belum terlalu jauh mengabai kan pada jake yang hanya masih terdiam.

"Mommy!!kutt" ucap mark saat melihat jaehyun yang baru saja sampai pada lantai dasar itu sebelum kaki kecil nya mulai berlari kembali menyusun langkah kecil nya yang begitu susah menghampiri pada jaehyun yang mungkin kini menunggu nya.

"jake-?"

"maaf momny, jake ikut" ujar jake yang entah sejak kapan anak itu kini sudah berada pada belakang mark sembari memundukan kepala nya membuat jaehyun yang melihat jake itu hanya bisa terseyum mengelus pelan pada surai halus anak itu.

"tidak apa, Mari!! Kita bermain!" seru jaehyun begitu senang mengangkat satu yanggan nya itu keatas sembari semula ia mengiri pada mark serta jake yang kini sudah berada pada depan seolah menuntun jalan mereka berjalan menuju taman halaman belang dari rumah.

Tak tersangka hari ini hujan turun begitu deras dan beruntung nya taeyong sedang bekerja menjadikan tidak ada yang akan memarahi jaehyun jika ia bermain hujan seperti ini teringat kembali jika sebelum nya pernah terjadi sakit hingga seminggu lebih di karenakan ia yang bermain hujan.

.

"HUHH,YEYY" tawa demi tawa yang terdengar meski samar-samar di karena kan suara hujan tak membuat mark jake serta jaehyun dan seekor anjing yang kini berlari kesana kemari dengan riang itu melupakan akan waktu yang sudah cukup lama mereka bermain itu.

"Mommy~duck ya lari!!" ucap jake saat melihat pada mainan bebek yang ia bawa tadi itu mula hanyut terbawa pada air yang menggenang panjang, membuat jaehyun mendegar itu pun dengan cepat mengambil pada mainan itu sebelum lanjut ia bermain bersama.

.

"Siapa yang menyeruh mu untuk bermain hujan" nada datar itu kini mula cukup terdengar sedikit mengema pada ruang seketika hawa dinggin menusuk pada jaehyun yang hanya bisa menundukan wajah nya dan tak hanya itu ia dapat merasa kan sorot tatap yang tajam mengarah pada nya.

"maaf" ucap jaehyun masih dalam posisi nya yang menunduk tak dapat berani ia untuk berbicara lain nya lagi.

Jelas, saat ini taeyong dengan tubuh yang masih lengkap akan baju kantor nya itu cukup di kaget saat membaca pada sebuah pesan yang tiba-tiba saja masuk ke dalam ponsel nya yang mana memberi tahukan kepada jaehyun jika ia bermain pada halaman dengan suasa yang masih hujan dengan deras belum lagi membawa kedua anak itu untuk turut bermain.

"Bagaimana jika kalian sakit huh!" ucap taeyong sembari manik tajam nya yang tidak terlepas memandang pada jaehyun dengan tubuh nya yang sudah basah keseluruhan dan tentu dengan kemeja yang ia kenakan itu pun ikut basah.

"maaf" kali ini dengan keberanian yang sudah terkumpul dengan manik yang sudah terlihat berair kini pun jaehyun mulai mendongak kan kepala nya yang langsung dapat melihat pada wajah dinggin itu sebelum sesaat mulai tertunduk kembali melihat pada lucas yang baru saja datang itu.

"Oh apa jaehyun bermain hujan lagi?" ucap lucas saat kini berdiri tepat pada samping taeyong itu yang mana manik nya tak dapat terlepas memandang jaehyun yang tengah tertunduk, sangat terlihat lucu di mata nya.

"Hm" gumam taeyong singkat membalas pada kata yang lucas ucapkan sebelum kini pun ia turut memandangi pada arah sorot mata lucas yang mengarah pada jaehyun.

"Tolong ambil kan handuk" perintah taeyong kepada maid yang terdekat.

"Ini tuan" tidak membutuh kan waktu lama maid itu pun kini mula memberikan handuk itu yang membuat taeyong dengan cepat mengambil nya dan langsung menutupi pada tubuh jaehyun yang mulai terasa memdingin, jelas saja jika jaehyun hanya memakai kemeja tipis.

"Masuk dan bersihkan tubuh mu" perintah taeyong singkat begitu selesai menyelimuti handuk yang saat ini dapat menghalangi pada tubuh polos jaehyun selain kemaja tembus pandang yang kini sudah tidak ada guna nya lagi.