11

1.3K 163 21
                                    


Zoro membawa mobilnya ke tempat servis terdekat .di tempat itu hanya terlihat mobil2 yang terbilang mewah . "Kau tidak suka tempat servis kan " Ucap zoro menurunkan perona agak jauh dari tempat servis.

Sanji memilih menemani perona . malu2 perona meremas baju belakang sanji ." Tenang saja , tidak akan ada apa2 " Ucap sanji menenangkan gadis itu dengan senyum manis yang ia punya sambil mengelus kepala perona .

Perona mengangguk pelan . Wajahnya masih terlihat ketakutan. "Aku akan beli minum" Ujar sanji  .

Perona menarik baju sanji menatap sang empu dengan ekspresi melas."tidak akan ada apa2 ,ayo " Ucap sanji  menggandeng tangan perona . Membawanya mencari mesin minuman .

Zoro berbincang dengan pria yang cukup tua bersurai silver. Meski dibilang cukup tua, tapi badan orang itu masih terlihat segar. "Mungkin 3 hari " Ucap pria itu .

"Apa tidak bisa lebih cepat ? " Tanya zoro

"Maaf tidak bisa "

Berapa menit zoro tawar menawar hingga pada ahirnya ia menyerah . Zoro keluar dari tempat itu , mengedarkan pandangannya kesana kemari mencari keberadaan kekasih dan adikknya .

Yang ternyata mereka berada di sebuah taman kecil yang tak jauh dari tempat itu . Zoro mengambil ponsel dari saku kanan celananya menghubungi seseorang . Tidak butuh waktu lama agar panggilan itu tersambung .

" Bawakan aku sebuah mobil ,akan kukirim alamatnya segera" Titah zoro . Ia mematikan teleponnya setelah itu mengirimkan lokasinya saat ini . Zoro menghampiri sanji yang sedang menceritakan sesuatu pada adiknya . Mungkin hal yang lucu karena adiknya tertawa saat mendengar cerita sanji.

" Setelah itu dia berkata , aku bukan alien" Ucap sanji membuat perona terbahak bahak .

"Sanji " Panggil zoro .

"Kak zoro " Saut perona antusias .

"Sepertinya kalian sudah akrab ya"

"Yaa seperti itulah " Jawab sanji ." Bagaimana mobilnya ? "

Zoro mendudukan pantatnya di sebelah sanji " Butuh waktu 3 hari agar seperti semula "

"Hmmm " Sanji mengangguk paham.

"Kak sanji , lanjutin ceritanya " Pinta perona menggoyang goyangkan paha sanji .

"Iya2 , Selanjutnya , anak laki2 itu pergi membawa... "

"Mobil tadii , kupikir pernah melihatnya " Batin zoro curiga . "Kenapa aku melupakan nomor platnya , sial" Gumamnya .

15 menit kemudian seseorang berpakaian pelayan rapi turun dari mobil di dekat taman itu . Pelayan itu menghampiri zoro .

"Aaa yozakuu " Sapa perona memeluk pria itu .

" Nonaa , anda tidak boleh memeluk seorang pelayan seperti ini " Ujar yozaku tidak membalas pelukan perona.

"biarkan saja " Saut zoro .

"Ini tuan muda " Yozaku menyerahkan kunci mobil yang ia bawa pada zoro . "Ini kunci mobil sebelumnya , jangan lupa ambil 3 hari lagi " Ucap zoro memberikan kuncinya , berjalan menjauh.

Sanji berdiri dari duduknya . Senyum menyapa pada yozaku . Tentu dibalas senyuman juga oleh pelayan itu .

Perona melepas pelukannya . " Sampai jumpa yozaa" Pamit perona berlari kecil mendekati zoro sambil melambaikan taangannya pada yozaku .

Lagi2 mercedes benz berwarna silver . "Sepertinya zoro suka sekali warna silver " Batin sanji . Mereka masuk kedalam mobil . Kali ini perona masuk ke jok belakang bersama sanji .

STAY BERSAMAMUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang