Senin pagi ini sanji belum diperbolehkan memasak . Sarapanpun hanya diisi roti dengan telur . " Kak sanji belum bisa masak ya ? " Tanya perona ."Bi.... " " Belum"sela tashigi memotong ucapan sanji .
Sanji tak merespon setelahnya . "Yaudah deh " Terpaksa perona hanya sarapan roti . Untung saja kemarin ia belanja beberapa camilan . Ia ambil susu dan beberapa roti2an di kulkas .
Pagi ini lumyan aneh menurut tashigi. Ia terus menerus memperhatikan sanji yang duduk di depannya . Setelah Selesai makan, sanji membawa piring2 yang kotor ke wastafel tanpa mencucinya .
"Apa tidak kau cuci ? " Tanya tashigi pada sanji yang mulai menjauh dari dapur .
"Aa maaf , akan aku cuci " Ucap sanji kembali ke dapur . Ia segera mencuci piringnya .
Saat sanji sudah hampir selesai . Tashigi melihat sabun yang dipakai sanji adalah sabun cuci tangan . " Sanji kenapa kau pakai sabun cuci tangan "
Sanji melirik tangannya . Benar saja sabun cuci tangan yang ia ambil . " Mm maaf kak aku akan mencuci ulang"
"Sudahlah , kita bisa terlambat nanti ,ambil saja tasmu "
"Iya kak " Sanji berjalan, menaiki tangga.
...
Semuanya masuk ke mobil tashigi . Karena sekolah zoro dan perona berlawanan , tashigi memilih mengantar perona lebih dulu .Zoro memainkan hpnya di bangku belakang sedangkan perona asik bercerita dengan tashigi di bangku depan .
Wajah sanji terlihat khawatir . Ia menatap keluar kaca mobil memperhatikan jalanan , mencoba melupakan kejadian kemarin .
Isi kado itu selalu terlintas dalam pikirannya . Siapa yang mengirim , untuk apa , kenapa , semuanya pertanyaan itu belum ada yang terjawab sama skali .
"Sanji ..... Sanji" Pangil zoro kesekian kalinya . Sanji terkejut saat pundaknya tiba2 ditepuk zoro . "Kenapa ? "
"Aku bertanya apa kau bisa pulang sendiri nanti "
" Oohh mmm " Keraguan menyelimuti hati sanji . Ia takut tapi juga tidak mau merepotkan zoro .
" Kenapa ?" Tanya zoro bingung . "Tumben sekali sanji tidak langsung menjawab" . Batinnya .
" Tidak , mmmm apa aku boleh ikut denganmu saja ? "
"Kau yakin ?, mungkin akan lama "
"Tidak papa , aku ingin bersamamu lebih lama ,apa tidak boleh ?"
" Memangnya aku pernah melarangmu hmm " Ucap zoro mengacak acak rambut sanji, membuat sang empu tersenyum simpul.
Mobil berhenti di depan gedung sekolah mewah . Seragam elite menghiasi siswa siswi di sekitar sekolah itu . Perona membuka pintu mobil . " Nanti kusuruh yozaku menjemputmu " Tutur tashigi .
"Iya kak , dah kak zoro kak sanji , kapan2 perona dateng lagi bareng dady "ucap perona melambai di balas lambaian juga oleh sanji . Tak lupa senyuman manis di pagi hari .
Tashigi menginjak gas memutar mobilnya kearah mereka berangkat tadi .
" Perona " Panggil coby mendekati perona " Kenapa tidak menghubungiku ".
"Aah iya perona lupa , nomornya dibuang sama kak zoro , minta lagi sini "
"FfHuuhh , sini hp kamu " Perona memberikan ponselnya pada coby .
......
Tsuru berjalan di lorong , membuka pintu ruangan yang ada di ujung. Di dalam ruangan itu terdapat banyak sekali monitor dan juga seorang pria bersurai kuning .
KAMU SEDANG MEMBACA
STAY BERSAMAMU
Fanfiction18+.Awalnya hanya kontrak kerja dngan kaka perempuan zoro tapi ahirnya malah sampai pernikahan . Perhatian zoro menghangatkan hati sanji . Membuatnya hanya ingin dimiliki orang itu . Dan orang itu hanya miliknya . vibes sekolahnya pake sekolah di j...