40. Arrival

155 6 13
                                    

-- Pagi hari --

Matahari baru tampak di langit namun kesibukan orang-orang di sebuah bandara sudah terlihat sejak tadi. Penerbangan awal sudah berangkat ke tempat tujuan sesuai dengan jadwal yang ada. Pesawat yang datang juga sudah tampak di langit dan akan mendarat di landasan yang sudah di sediakan. Kebanyakan orang-orang yang keluar dari pesawat itu merupakan para pekerja dan juga para lansia. Tapi ada beberapa anak-anak juga yang terlihat membuntuti kedua orangtuanya sampai terjatuh karena menabrak lengan seseorang yang sedang menarik koper besarnya. 

"Apa kau baik-baik saja?" Junmyeon segera berjongkok dan membantu anak perempuan itu untuk berdiri. 

"Yura'ah...apa kau baik-baik saja? Maafkan aku... Anakku menabrakmu tadi" Seorang wanita tampak datang menghampiri. 

"Tidak. Aku yang berjalan asal tadi, jadi seharusnya aku yang meminta maaf"

"Apa yang kalian lakukan? Cepatlah. Mobilnya sudah tiba sejak tadi" Seorang pria mendekat dan langsung membawa tas anaknya. 

"Maaf.. Maafkan aku" Sang wanita kembali membungkukkan badan sebelum menggandeng tangan anaknya untuk segera berjalan mengikuti pria tadi. 

Junmyeon terdiam memperhatikan mereka sampai dikejutkan dengan getaran ponselnya di dalam saku celana. 

"Halo?"

"Hyung, kau dimana? Aku ada di pintu kedatangan dan tidak melihatmu sejak tadi"

"Aku baru akan keluar. Tunggu aku di sana"

Panggilan berakhir dengan cepat. Pria itu melanjutkan langkahnya sampai bisa mendapati keberadaan adik iparnya di tempat yang disebutkan tadi. 

"Junmyeon hyung..." Chanyeol menyambut kedatangan pria ini dengan memberinya sebuah pelukan erat. 

"Bagaimana kabarmu?"

"Aku baik-baik saja. Bagaimana denganmu, hyung?"

"Aku juga sama"

"Apa hanya ini barang-barang mu?"

"Tentu saja tidak" Junmyeon menunjuk ke arah trolley yang terdapat beberapa tas besar bertumpuk tidak jauh darinya.

"Wah.."

"Apa kau pikir aku tidak akan membeli apapun untuk kepulanganku ini?"

"Kalau begitu, kita bisa ke mobilku sekarang. Ayahku sudah menunggu di sana sejak tadi"

"Arasseo"

Chanyeol membantu kakak iparnya ini dengan mendorong trolley tadi. Junmyeon juga langsung memberikan rasa hormatnya pada sang Ayah mertua saat bertemu langsung seperti ini. Namun justru Ayah Chorong langsung memberinya pelukan singkat dan saling menanyakan kabar sebelum masuk ke dalam mobil bersama. 

"Appa akan menginap di rumahku selama satu minggu ke depan" Chanyeol menjelaskan keikutsertaan Ayahnya di sana. 

"Kau bisa menginap di rumah baruku, Abeonim. Chorong pasti akan sangat senang menerimamu di sana" Ucap Junmyeon sambil memajukan duduknya di kursi belakang. 

"Aku sudah pernah melakukannya bulan lalu. Eunji juga berada di sana waktu itu. Suasana di sana terasa ramai dan aku menyukainya"

"Benarkah?" Junmyeon tidak tahu apapun karena sang istri tidak pernah menceritakan hal itu padanya. 

"Kita akan segera ke rumah Ayah dan Ibumu, hyung. Mereka sudah berkumpul sejak tadi malam untuk menunggu kedatanganmu" Ucap Chanyeol lagi. 

"Nde?"

My Spouse is My Ex-loverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang