26. SPESIAL PART CAVARA [ES BATU CAIR]

4K 173 3
                                    

"Elusin rambut gue, gue ngantuk berat. Susu gue sekalian," suruh Carell pada Xylvara saat mereka dikamar sambil tidur hadap - hadapan.

"Awas dulu, gue bikinin," ucap Xylvara berusaha melepaskan tangan kekar Carell dari pinggangnya.

"Gue mau susu lo, buka kancingnya," sahut Carell enteng hendak melepaskan kaitan kancing piyama milik Xylvara.

"Heh! Maen buka buka aja, gue nggak ngijinin lo ya!" sentak Xylvara, menghempaskan tangan Carell dari dadanya.

Tanpa banyak omong lagi, Carell membalikkan badannya membelakangi Xylvara dan menarik selimut sampai menutupi seluruh tubuhnya.

"Susunya jadi nggak? kalo jadi gue bikinin. Pake segala pundung," kata Xylvara mencoba mengintip apa yang dilakukan Carell dibalik selimut.

Tak ada respons sama sekali dari cowok itu, dengan hati hati Xylvara menyingkap selimut yang menutupi tubuh suaminya untuk melihat apa yang terjadi.

"H-hiks gue cuma mau susu, gue mau susu, hiks Arell kangen mamaa, Arell mau susu," Ternyata Carell terisak kecil didalam selimut, Xylvara terkekeh pelan melihat tingkah bayi suaminya.

"Utututu, suami aku mau susu ya? sini aku kasih," ucap Xylvara kemudian sepersekian detik Carell membalikkan tubuhnya menghadap Xylvara.

"Mau susu stroberi atau susu punya aku, babyboy?" tanya Xylvara dengan nada sensual di bagian 'babyboy'

"Lo nggak usah bandel, gue gempur sekarang ketar ketir lo," balas Carell seraya menyentil dahi Xylvara pelan.

"Bayinya agresif ya moms," kata Xylvara tangannya bergerak untuk mengelus rambut badai milik Carell sedangkan cowo itu sibuk menyusu dibawah sana.

"Gwe bwegwitwu jwuga cwumwa samwa lwo," ucap Carell tidak jelas karena mulutnya tersumpal sumber susu milik Xylvara

"Nyusu yang bener! keselek terus mati, aku gimana?"  ucap Xylvara melihat posisi Carell yang ada dibawahnya.

"Berani ngomong kayak gitu lagi, bibir lo gue bikin dower, doain suami yang baik baik," ucap Carell melepaskan mulutnya dari sumber susu itu, lalu mendongak menatap Xylvara, lebih tepatnya bibir Xylvara bagaikan santapan enak.

"Ampun suami," ucap Xylvara mengecup dahi Carell singkat kemudian menjauhkan sumber susu itu dari mulut Carell.

"Gue masih mauuu, Alaa," rengek Carell menatap istrinya dengan pandangan mupeng

Fyi, Xylvara biasa dipanggil Araa, namun Carell memanggilnya dengan cadel, sehingga timbul lah sebutan 'Alaa'

"Dih ngakunya badboy kok malah manja gini?" Xylvara tertawa puas melihat Carell yang merengek akibat ulahnya.

"Gue gapeduli, yang gue peduliin sekarang disini itu lo, Alaa," ucap Carell menatap dalam manik mata cantik milik Xylvara.

"Alaa sayang Ayel," balas Xylvara dengan senyum yang merekah menatap suaminya.

"Shit! lo gemes banget, siapin mental 25 ronde ga pake istirahat malem ini, baby girl," ucap Carell enteng, Xylvara melotot mendengarnya ditambah bisikan sensual di telinga Xylvara membuat bulu gadis itu merinding.

"Gila lo! ngelunjak banget jadi suami, gue nggak mau!" tolak Xylvara mentah mentah, membuat Carell menyeringai.

"Sayangnya bagi gue, penolakan adalah persetujuan," jawab Carell tersenyum senang namun mengerikan bagi Xylvara.

Xylvara harus lari sekarang! selamatkan Xylvara sekarang jugaa!

"Lah! Gue belum siap, tunggu gue siap dulu, Rell," ucap Xylvara, jatungnya tidak aman sekarang.

CARELLIO GALAKSI [ SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang