Bagian 7 - Beach Fairytales

571 59 1
                                    

Fyi, Part Beach Fairytales ini juga diceritakan detail di book karya author lain dg judul Under The Sun (Jin FF) ya

HAPPY READING
.
.
.
.
.
.
.

Yoongi's POV

Aku bersyukur akhirnya proyek terbesar tahun ini yang kami kerjakan bersama tim sudah rampung. Sebuah proyek pembangunan rumah tinggal atau lebih tepat di sebut kastil itu memang banyak menyita waktu, tenaga, hati dan pikiran terutama bagiku dan Seok Jin. Bagaimana tidak proyek ini seperti neraka sekaligus surga buat kami, klien kami adalah Hyun Jae musuh bebuyutan kami saat kuliah. 

Karena proyek ini lah akhirnya aku bisa mendapatkan bonus yang jumlahnya sangat besar. Aku dapat merenovasi restoran orang tuaku dan menyimpan sedikit untuk sekolah Kia. Hm... kalau begini, sepertinya aku tidak perlu melanjutkan sesi belajar piano yang diminta Chiara. Ah tidak tidak.. membayangkan tatapannya saat meminta bantuan ku tempo hari di toko buku membuatku iba

"Tidak kubayangkan kalau Papa Bear tidak memberi kita cuti dan bonus yang lumayan ini, Hyung.." kataku pada Seok Jin sebelum kami pulang ke kos an tercinta kami. 

"Aku bisa minta resign kalau itu terjadi!" kata Seok Jin. 

"Resign?" aku tiba-tiba mengulang pertanyaan nya, hal yang tidak pernah terfikirkan olehku. Keluar dari perusahaan yang menjadi satu-satunya pendapatanku. Pengisi pundi-pundi ATM ku. 

"Kenapa, Yoon? Kau terlalu mencintai perusahaan ini ya?" Seok Jin merangkul pundakku, sambil terus berjalan. 

"Apa kau pernah berfikir untuk resign, Hyung? Berhenti menjadi seorang pegawai?" tanyaku. 

"Apakah kau tidak?" Seok Jin berbalik bertanya padaku. 

Ah, Bodohnya aku. Seok Jin bukan aku, dia tak memiliki tanggungan yang harus membuatnya repot-repot membangun perekenomian. Dan aku mulai lupa, ia adalah anak seorang CEO. Meskipun ayahnya sudah tidak ada, setidaknya dia memiliki warisan yang tak perlu kusebutkan jumlahnya. Jelas saja dia tak berfikir sama seperti ku. 

"Ah Yoongi! Bagaimana kalau kita merayakan ini dengan liburan..!" kata Seok Jin tiba-tiba. 

"Liburan?" tanyaku tak paham. 

"ya Yoongi.. Kita ajak anak-anak berlibur bersama, suruh mereka ajukam cuti! Aku akan mengatur semua nya..!" Seok Jin bertepuk tangan sendiri. 

Ah ya.. Sepertinya ide bagus. Kami memang perlu menyegarkan otak, setelah beberapa kesibukan dan masalah yang sedang terjadi. Ide Seok Jin boleh juga.. 

" Kau ada ide kita liburan kemana, Yoon?" tanya Seok Jin padaku. 

"Pantai?" tiba-tiba ide itu terucap keluar tanpa seijinku, dengan wajah Chiara yang tersenyum di dalam kepalaku. 

 

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
STAY [COMPLETE/END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang