Cupp
"Good night dek/kak Won." ucap Seungyoun dan Jisung berbarengan.
Wonwoo mengerjap lucu, mencerna apa yang barusan terjadi.
"Hei! Kok malah bengong sih." ujar Seungyoun dengan menahan gemas saat melihat respon adeknya itu setelah tadi dicium oleh dirinya dan Jisung.
"Ee eh tadi kalian berdua ngapain?" tanyanya polos.
"Cium pipi lu hehe." jawab keduanya santai.
Sedangkan yang mendapat jawaban tersebut, refleks menangkup kedua pipinya yang terasa menghangat.
"Aaa ciee kak Wonu blushing." ledek Jisung saat sadar ada sedikit perubahan warna dari pipi putih pucat itu bahkan telinganya juga kelihatan sedikit memerah.
"A-apaan sih enggak kok, gue biasa aja tuh. Orang juga sama saudara sendiri masa blushing." Elak Wonwoo yang membuat Seungyoun dan Jisung terkekeh pelan.
"Sudah sekarang tidur gih."
"Okey good night too bang..dek.." ujar Wonwoo kemudian balas mengecup pipi mereka berdua.
Tidak lama kemudian mereka bertiga sudah masuk ke alam mimpi masing-masing. Dengan posisi berpelukan eh maksudnya Wonwoo yang dipeluk oleh keduanya.
***
Pagi hari tiba dan dirumah berisi 13 orang laki-laki itu udah berisiknya minta ampun.
"ABANG KAKAK KOK AIRNYA MATI SIH?!! GYU LAGI KERAMAS NIH!" teriak Mingyu dari dalam kamar mandi.
"YA MANA GUE TAHU! DI KAMAR GUE NYALA TUH." Sahut Seungcheol yang kamarnya berada di seberang kamar Mingyu.
"LAH KOK BISA DI KAMAR GYU MATI?!"
"UDAH OI NGGAK USAH TERIAK-TERIAK!" lah dia sendiri juga teriak, hmm kelakuan siapa lagi coba kalau nggak Jeonghan.
"Lah situ sendiri juga teriak." sahut Jihoon yang baru keluar dari kamarnya.
"Hehehe, yaudah gue mau ke kamar Gyu dulu."
Cklek
"GYU!"
"Nggak usah teriak juga kali kak manggilnya, Gyu denger kok."
"Itu kok bisa airnya mati gimana? Orang kamar yang lain aja nggak mati."
"Ya Gyu nggak tau ini airnya nggak keluar sama sekali."
"Gue masuk ya?"
"Iya kak masuk aja."
"Oke."
Jeonghan langsung masuk ke kamar mandi dan ngecheck airnya.
"Yeee bego jelaslah nggak keluar, orang ini aja nggak lu nyalain. Sampai nanti juga nggak bakalan keluar tu air kalau nggak lu nyalain." ujar Jeonghan sambil mengusap busa sampo ke muka adeknya.
"Kak ih perih mata Mingyu~" rengeknya sembari mengusap mukanya dengan air guna menghilangkan busa yang ada di mukanya.
"Ouhh I'm so sorry my little brother." ucapnya dengan nada meledek.
"Ih udah sana keluar!"
"Lah ngusir?!"
"Terus kalau kakak nggak keluar kapan Mingyu selesai mandinya? Ouh apa kakak mau ikut mandi juga?"
"Ogahh! Gue juga udah mandi."
"Yaudah sana keluar." ujar Mingyu sambil mendorong-dorong kakaknya.
"Iye iye santai elah."
*Skip
"Good morning kakak...abang..." ucap Dino yang baru aja menuruni tangga dan berjalan kearah ruang makan menghampiri kakak dan abangnya yang sudah stay disana kecuali Wonwoo tentunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
HIDDEN DISEASE | SVT ✓
Teen FictionKeluarga Arkana Keluarga harmonis beranggotakan 13 cowo yang kata orang mereka itu tampan dengan kepribadian dan kelakuan berbeda-beda. Namun ada rahasia dibalik itu, salah satu dari mereka menyembunyikan penyakitnya dari semua saudaranya. "Kenapa l...
