Part 37

384 35 0
                                    

"KITA PULANG!!"

"Heh berisik banget sih kalian, ini di rumah bukan di hutan!" ucap Yuri yang juga baru saja masuk kerumah itu dengan keluarganya yang lain.

"Hehehe, btw kenapa kok kalian kesini?" tanya Jun.

"Emang kita nggak boleh gitu kesini??" tanya balik Seungyoun sambil memutar bola matanya malas.

"Ya boleh bang, maksud Jun sekarang itu tujuannya kesini ngapain?"

"Ya kan Dokyeom sakit terus Wonu juga udah pulang dari rumah sakit yaudah kita kesini mau jenguk." sela Seulgi.

"Ouh gitu toh, yaudah ayo masuk jangan di depan pintu terus gini." ucap Jun dan melangkah ke arah ruang keluarga dan diikuti lainnya.

"Eh kalian dah pulang? Terus kalian jadi nyusul kesini ternyata." ujar Yesung basa basi saat mendapati keponakannya udah pada pulang dan yang lainnya nyusul kesini.

"Iya Om."

"Yaudah kalian yang baru pulang sekolah ganti baju dulu gihh terus baru kesini lagi." perintah Hyoyeon.

"Siapp tante." ucap mereka serempak dan langsung pergi menuju ke kamar masing-masing.

"Ini Wonu sama Dokyeom kemana?" tanya Yuri.

"Itu tante Dokyeom masih tidur terus kalau Wonu setelah ngabarin tante tadi langsung nyamperin Dokyeom ke kamarnya. Mungkin dia juga ikut tidur karena daritadi belum keluar dari kamar Dokyeom." ucap Joshua.

"Ya udah ayo kita bangunin kan ini udah lewat jam makan siang."

"Ayoklah kuy."

Seungyoun langsung berlari menuju ke lantai 2 tepatnya ke kamar Dokyeom. Setelah sampai di depan kamar tersebut ia melihat 2 anak laki-laki sedang tidur dengan damainya dengan posisi berpelukan.

"Heh kenapa diem di depan pintu sih?! Cepetan masuk yang lain juga mau masuk." ujar Yuri pada anak sulungnya itu.

"Hehehe iya iya mah." ucapnya kemudian melangkahkan kakinya masuk ke dalam kamar itu.

"Wonu wonu tadi katanya mau main game aja eh ternyata tidur juga." ucap Hyoyeon lalu terkekeh kecil.

"Kok bisa-bisanya mereka berdua nggak keganggu sama sekali dengan kedatangan kita, padahal berisik banget lohh."

"Kebo banget emang, berasa kek simulasi mati ae." ucap seungyoun yang langsung dihadiahi tabokan di lengannya dari Seulgi.

"Mulut asal nyeplos ae lu bang."

"Udah biarin aja kak. Gak guna juga lu omong gitu, emang orangnya dari dulu kek gitu." sarkas Jisung.

"Nah iya bener kata Jisung." ucap Jeonghan menimpali.

"Hih gue nggak kek gitu yaaa." elak Seungyoun

"Udah ributnya, ini siapa yang mau bangunin?" tanya Hyoyeon.

"Lu aja kak." jawab Yuri.

"Oke. Wonu...Dokyeom...bangun dulu yuk sayang, kita makan dulu nanti baru tidur lagi." ujar Hyoyeon dengan lembut sembari menepuk pipi keduanya pelan.

"Eungg iya tante bentar masih ngantuk." ucap Dokyeom pelan.

"Iya tante tahu tapi makan dulu yuk di bawah sama yang lainnya, habis itu tidur lagi nggak apa-apa. Kamu tadi siang belum makan loh, ini udah sore."

"Iya iya tante." ucapnya kemudian bangun dari tidurnya.

"Kak Wonu bangun kita makan dulu."

"Hmm iyaa." ucapnya sembari mengerjapkan matanya guna menyesuaikan cahaya yang masuk.

HIDDEN DISEASE | SVT ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang