17. How It Goes

150 27 1
                                    

H O W
I T
G O E S

"as long as we are alive,we have to move on

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"as long as we are alive,
we have to move on."

:

Setelah aksi penangkapan berlalu, Joanne hanya terus menemani Hussey sementara si jangkung itu berusaha dilarikan pada rumah sakit terdekat.

Memang, tak ada hal yang menegangkan selama perjalanan, namun rintihan pelan yang terus dirapalkan Hussey menyebabkan Joanne kian panik.

"Hey, i-i'll be okay..."

Hussey menatap sendu kearah Joanne yang kini terus menangis sementara kesadarannya mulai hilang perlahan kehabisan darah — Hussey berusaha setengah mati untuk tidak menutup kedua matanya di hadapan Joanne saat ini.

Hussey tidak ingin gadisnya yang manis ini bersedih karenanya — oh, gadisnya? Hussey harap begitu.

"Diam!" bentak Joanne, bahu tegasnya merosot seiring tangisnya menderas.

Hussey hanya mampu menghela napas, salah satu tangannya yang masih mampu ia gerakkan — meraih tangan Joanne yang menutupi wajahnya.

Hussey tidak yakin akan sikapnya sendiri, namun ia percaya bahwa hal itu dapat meredakan tangis Joanne — dan mungkin juga rasa bersalahnya.

"I'll be alright, you know?"

Joanne hanya menatapnya, kedua mata Joanne terlihat berkilau sebab air mata yang masih terus menetes sesekali. Hidung dan pipinya juga ikut memerah, Hussey hampir tak percaya dengan yang dilihatnya.

"How could you say that?"

Hussey membuang napasnya, "aku masih punya hal untuk dibicarakan denganmu."

"You are dying!"

"I AM NOT!"

Kali ini suasana dalam ambulans menjadi jauh lebih tenang, hanya terdengar deru napas milik Joanne yang memburu berbaur dengan deru napas Hussey yang melemah.

"Have a faith on me, Joanne."

Joanne hanya diam menatap sosok jangkung yang berbaring lemah di hadapannya, menatap dengan seutas senyum hangat.

Mungkin, senyum Hussey adalah hal terpenting yang sangat ia harapkan saat ini.

"I... promise you."

Pada akhirnya, Joanne hanya mampu menganggukan kepala; menggenggam jemari Hussey sebagai bentuk kesungguhan hatinya.

:

BAD BONES • ITZY ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang