Hangatnya sinar matahari yang masuk menembus jendela kamar membuat Suzy terbangun. Ia menguap panjang melepaskan rasa kantuk yang masih menyelimutinya. Sepanjang malam Suzy hanya menangis karena keadaan Joohyuk yang masih tidak bisa mengingatnya hingga ia baru bisa tidur menjelang pagi.
Suzy bangun dan duduk bersandar di kepala ranjang. Tatapannya yang tertuju pada foto pernikahannya dengan Joohyuk yang terpajang di atas laci samping tempat tidur membuatnya merenung. Suzy menyadari walau bagaimanapun ia sangat bersyukur Joohyuk yang disangkanya sudah meninggal ternyata masih hidup dan kini tinggal bersamanya dan anak-anak. Aera dan Juno pun sangat senang bisa bersama Appanya lagi. Kalau saja Joohyuk tidak mau pulang dan lebih memilih tinggal di desa bersama kedua orang tua angkatnya, itu pasti akan lebih menyakitkan. Suzy tiba-tiba terkesiap karena pikiran buruk yang mendadak merasukinya "Bagaimana kalau Joohyuk berubah pikiran dan memutuskan pulang kembali ke Desa Jung Gu?"
Suzy langsung turun dari tempat tidur dan berlari keluar kamar menuju kamar Joohyuk. Ia ingin memastikan kalau Joohyuk masih ada di dalam rumah dan tidak pergi lagi. Sampai di undakan anak tangga menuju lantai bawah langkahnya terhenti. Di depannya Aera sedang menatap Joohyuk tajam dengan tangan terlipat di dada.
"Kenapa Appa tidur di kamar tamu dan tidak tidur bersama Eomma? apa Appa lagi marahan sama Eomma?"
Suzy terperanjat mendengar pertanyaan putrinya, apa yang harus ia katakan? ia melihat Joohyuk juga sangat bingung.
"Hmm, aniyo. Appa dan Eomma baik-baik saja. Appa hanya ingin tidur di lantai bawah karena....hmm karena...." Joohyuk mengerutkan kening, berpikir keras mencari alasan. "Karena Appa suka mendengkur! dan dengkurannya sangat kencang. Appa tidak mau mengganggu Eommamu, nanti dia tidak bisa tidur"
Suzy mendesah pelan. Tidakkah suaminya bisa mencari alasan lain yang lebih baik?
"Tapi dulu Appa tidak suka mendengkur?" Aera mengerutkan keningnya.
Joohyuk menghela napas. Ia mengurut pelipisnya, mendadak pusing memikirkan alasan apalagi yang bisa diberikan ke Aera yang walau masih kecil tapi pikirannya sudah sangat kritis itu "Hmm Itu kebiasaan baru semenjak Appa pergi"
"Apa Appa akan selamanya tidur terpisah dengan Eomma?" tanya Aera terbata-bata, bibirnya mencebik ingin menangis.
Hati Joohyuk mencelos. Entah kenapa ia tidak sanggup melihat Aera bersedih. Joohyuk lalu mendekati putrinya dan berjongkok hingga posisi mereka sejajar "Aigoo Aera, kau jangan bersedih. Ini hanya sementara. Appa akan mencari Dokter yang bisa mengobati kebiasaan mendengkur Appa, nde..." kata-kata itu otomatis keluar dari mulutnya untuk menghapus kesedihan di wajah Aera.
"Jinjja?" mata bulat Aera mengerjap lucu hingga membuat Joohyuk tersenyum mengangguk.
"Bagaimana kalau sekarang kita ke dapur. Appa akan buatkan sarapan spesial untukmu" Joohyuk bangkit berdiri lalu menuntun tangan mungil putrinya menuju dapur.
Sementara itu, Suzy masih tertegun berdiri di undakan anak tangga. Mendengar perkataan Joohyuk terakhir membuat nya sadar. Tentu saja, ia juga harus mencari Dokter spesialis terbaik untuk membantunya mengembalikan ingatan Joohyuk. Walau Suzy tahu sebagian besar kasus amnesia hanya bisa disembuhkan oleh pasiennya sendiri namun tidak ada salahnya ia berusaha maksimal untuk kesembuhan suaminya. Suzy memutar tubuh dan berjalan cepat ke kamarnya untuk mengambil ponselnya di atas laci. Ia ingin menghubungi temannya yang juga Dokter Rumah Sakit untuk minta saran siapa Dokter terbaik dan tepat untuk menangani Joohyuk.
🍃🍃🍃
Sementara itu di dapur, Joohyuk sedang menikmati kebersamaannya berdua bersama Aera. Joohyuk memasak omelette untuk putrinya sedangkan Aera duduk di meja makan sambil menikmati segelas susu. Kemudian Juno datang dengan masih mengenakan baju tidurnya ditemani Asisten Rumah Tangga So Jin, ia lalu bergabung dengan kakaknya di meja makan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Missing Pieces (Completed)
Storie d'amoreNam Joohyuk dan Suzy menjalani hidup bersama dengan bahagia. Memiliki dua buah hati, karir yang sukses dan pernikahan yang kuat dan bahagia. Sampai suatu ketika tragedi menimpa. Hidup mereka tak lagi sama. Best rating : 31/10/21 : 1 ~ dramaromance ...