perubahan Hoseok

180 20 0
                                    

Hi👋

Beberapa chapter sebelumnya bahasannya lumayan berat ya😅maaf, tapi jangan bosan ya meski yang baca, cuma sedikit.

Chapter ini terjadi di salah satu hari dalam satu minggu setelah chapter malam Kelam 1 & 2, saat Hoseok mengurung dirinya di kamar.

------- •×• ⭐ •×• -------

Yoongi melangkah perlahan masuk kedalam kamar Hoseok. Kaki kecilnya, merangkak naik keatas ranjang milik Hoseok. Tangannya terangkat kemudian menyentuh tangan Hoseok yang memeluk lututnya.

"Kak, Kaka"

Tak ada respon dari Hoseok. Hoseok masih menatap keluar jendela, dengan tatapan kosong.

"Kak, Kaka"

Masih tak ada respon dari Hoseok.

"Kak, kak Hoseok”

Yoongi menggerakkan tangannya, berharap hal itu dapat menarik perhatian Hoseok, dan usaha Yoongi berhasil. Hoseok akhirnya menoleh kearah Yoongi.

"Ayo makan"

Hoseok mengangguk, mengambil nampan berisi makan siang dan mulai memakannya.

"Enak Kak?"

Hoseok kembali mengangguk.

"Yoo boleh minta?"

"Boleh"

Hoseok akhirnya berbicara, meski hanya satu kata. Yoongi dan Hoseok menghabiskan makan siang Hoseok. Kemudian Yoongi mengajak Hoseok untuk tidur siang.

Seokjin tersenyum menatap Yoongi dan Hoseok dari balik pintu kamar Hoseok. Air mata mengalir membasahi pipinya.

Seokjin begitu senang, mendapati Hoseok berbicara, meski hanya mengucapkan satu kata, setelah beberapa waktu tak mau berbicara dengan siapapun.

Setelah hari itu, Hoseok mulai lebih banyak berbicara, meski hanya dengan Yoongi. Tapi itu merupakan hal yang sangat baik menurut Namjoon dan Seokjin.

------- •×• ⭐ •×• -------

------- •×• ⭐ •×• -------

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


____

____

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HOSEOKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang