👑
🔞Cerita Romantis Dewasa
~Mohon Bijak dalam Membaca~
👑
Kim Minjun, seorang pangeran kerajaan yang diharuskan naik tahta dan menikah setelah terjadinya peristiwa yang besar.
Seo Yeji, seorang polisi wanita yang handal dalam menangani berbagai kas...
Di Klik Bintangnya 🌟 & Follow dulu ya, sekalian tambahin si list biar masuk saat ada update terbaru..
👑
~Selamat Membaca~ Dan maap jika banyak typo
.
Mohon Bijak Dalam Membaca.
Cerita mengandung sedikit kata-kata kekerasan dan dewasa, karena hanya haluan semata dan cerita fiksi.
Bagian-bagian tertentu tidak cocok untuk anak-anak, jadi mohon yang di bawah umur baca cerita lain aja yah hehe..
😇
.
👑
Bugh
Bugh
Bugh
Bugh
"HENTIKANNN!!!"Pekik sersan Ki dengan wajah memerah
Yeji yang sedang marah memukul Minjun berhenti juga, padahal sedari tadi Kino dan lainnya sudah mencoba menghentikan aksinya tetapi tidak ada yang ia dengarkan.
Dengan nafas memburu Yeji mengepalkan tangan menatap tajam ke arah Minjun yang mengaduh kesakitan dengan wajah bonyok.
"Bubar kalian bubar!!" Titah Sersan Ki pada anggota pelatihan lainnya
Setelan semua bubar, sersan Ki membawa dua biang kerok itu ke dalam ruangannya.
Sambil memijit kepalanya pusing, ia menatap kesal pada Minjun dan Yeji.
"Apa kalian minta diusir? Silahkan pergi jika ingin berhenti berlatih!"seru sersan Ki menatap keduanya
Mata Minjun langsung berbinar sambil mengusap wajah lebamnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Auh! Wah benarkah? Oke aku pulang ya.."seru Minjun bersemangat membalikkan badan
Tetapi langkahnya kembali terhenti setelah mendengar perkataan lanjutan sersan Ki.
"Silahkan...silahkan kau jalan kaki menuju rumahmu di istana Raja."ucap sersan Ki datar
Kesal campur takut karena diluar ekspektasi berkhayal dijemput sirna, iapun berbalik dan kembali berdiri di sebelah wanita yang sedang meliriknya tajam.
"Kenapa tidak jadi pergi? Silahkan."seru sersan Ki merasa lebih senang jika tidak ada pengganggu
"E..e..tidak tidak tadi aku hanya bercanda, lagipula tempat ini udaranya sejuk jadi aku menyukainya."ucap Minjun karena takut dengan suasana malam hutan di bayangannya
