Part 14

3.1K 177 0
                                    

Dengan menggandeng tangan Kaira, mereka berdua masuk ke sebuah ballroom hotel, kedatangan mereka telah menjadi pusat perhatian dari orang-orang yang telah hadir disana.

Tatapan nakal terlihat jelas dari beberapa tamu laki-laki ke arah Kaira. Walaupun tidak nyaman wanita itu tetap bersikap seolah-olah tidak terjadi apa-apa.

" Kamu lihat mata mereka, aku bisa aja membuat mereka buta " bisik Darius kepada Kaira.

Kaira hanya mengeratkan tangannya ke lengan Darius dan tetap melanjutkan langkahnya.

" Hei lihat ini, Darius bersama seorang gadis " seseorang menghampiri mereka berdua, dan melihat Kaira dari bawah hingga atas.

Darius hanya menyunggingkan senyum kepada orang tersebut hingga Gunawan datang dengan wajah yang tidak percaya.

" Wow aku tidak sedang bermimpi kan? Kaira, sepertinya kamu benar-benar jodoh Darius "

" Kaira?? " Seseorang memanggil namanya.

Saat berbalik wanita itu melihat Rian dengan wajah yang tidak kalah terkejut dari Gunawan. Bagaimana tidak seseorang yang tiba-tiba saja menghilang tanpa jejak kembali muncul di publik dengan penampilan yang berbeda.

" Rian " Kaira menyebut nama laki-laki itu pelan.

" Hei, darimana saja? Dan lihatlah wow kamu makin cantik " Rian memuji Kaira secara terang-terangan di depan orang-orang yang hadir di pesta itu.

Darius menarik Kaira ke samping kirinya menjauhi Rian.

" Apakah terlihat sopan memuji dan menatap milik orang lain seperti itu ? "

" Maksud kamu? " Rian bersikap seolah-olah tidak tau dengan maksud Darius.

" Kurasa kamu hanya berpura-pura tidak mengerti "

" Baiklah, selama Kaira belum menikah denganmu, artinya aku masih punya celah untuk mendekatinya "

" Mendekatinya seperti ini? "

Darius menarik lengan Kaira kemudian mencium bibir wanita itu di depan para tamu. Shock, itulah yang terjadi di setiap tamu yang hadir, semua terlihat tidak percaya dengan apa yang mereka lihat. Darius seseorang laki-laki dingin yang lebih mementingkan pekerjaan daripada kehidupan percintaannya, kini mencium seorang gadis di depan umum.

" Permisi " Darius menarik Kaira menjauh dari tempat itu. Dia nampak sangat terkejut sehingga tidak bisa mengeluarkan kata-kata.

" Ada hubungan apa diantara mereka berdua? " Rian bertanya ke Gunawan setelah melihat kejadian yang baru saja terjadi di depan matanya.

" Ya hubungan mereka spesial "

Gunawan pergi meninggalkan Rian yang masih belum mengerti dengan ucapannya.

******

" Darius " terdengar seseorang telah memanggil namanya saat laki-laki itu menunggu Kaira di dekat kamar mandi.

Darius melihat seseorang yang sangat ia kenal mendekat ke arahnya. Waktu kini telah mengambil perannya, hatinya sudah tidak berdebar saat menatap wanita itu.

" Dimana gadis itu? "

" Ada perlu apa ? " Darius menanggapi dingin pertanyaan wanita itu.

Dia Lilya, seorang gadis yang pernah mengisi hatinya selama beberapa tahun, wanita yang merubah hidupnya, wanita yang pernah memberikannya kebahagiaan. Namun kini ia tidak merasakan apa-apa bahkan dia merasa sangat membenci wanita yang tengah berdiri didepannya.

" Dia sedang di kamar mandi, kalau ada yang ingin kamu sampaikan, katakan saja padaku "

" Darius!! Tinggalkan dia untukku, aku menyesal, aku tidak jadi menikah dengan laki-laki itu demi kamu " Lilya berdiri di depan Darius dan berusaha mencium laki-laki itu. Namun Darius segera menghindar dan mendorong gadis itu menjauh.

MARRIAGE CONTRACT ( TAMAT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang