Xiao zhan anak angkat yg dirawat oleh keluarga Wang setelah kematian kedua orang tuanya. hubungan Wang yibo yg semula begitu dekat dengan Xiao zhan mulai berubah, bocah 12 tahun itu berubah dingin saat kedua orang tuanya mulai membawa Xiao zhan masu...
"Nak, hari ini bisakah kau yg mengantarkan Zhan sebelum kekantor?"
"Bibi, aku bisa pergi naik bus kok." Seru Xiao zhan.
"Tapi kau bisa terlambat jika harus menunggu bus, sedangkan paman Li sudah pergi ke bandara menjemput pamanmu."
"Aku tidak akan terlambat kok, lagipula sekolahku kan tidak jauh-"
"Cepatlah ke mobil." Suruh Wang yibo setelah menghabiskan sarapannya. Nyonya Wang pun tersenyum, ia tau putranya itu meski terlihat menyebalkan tapi tidak seburuk seperti apa yg terlihat.
Xiao zhan segera bangkit dari duduknya dan segera menyusul Wang yibo, dimana pria itu sudah menunggunya didalam mobil.
Tak ada obrolan sedikitpun yg terjadi diantara keduanya, walopun mereka tinggal dalam satu rumah. Namun, Wang yibo jarang sekali berbicara padanya, bahkan sekedar interaksi kecil pun tak ada, apalagi semenjak pria itu mulai masuk kantor. Pergi pagi, pulang malam. Itulah yg dilakukan Wang yibo yg kini begitu sibuk karna harus menggantikan posisi sang ayah sebagai pimpinan tertinggi WANG group.
"Gege, aku turun disini saja." Instruksinya yg membuat Wang yibo menepikan mobilnya.
"Gege terimakasih." Ucapnya setelah turun dari mobil.
"Mn," dehemnya. Wang yibo pun kembali melajukan mobilnya, Namun ia mulai melirik pada spion mobilnya, dimana ia bisa melihat Xiao zhan berjalan masuk kedalam gedung sekolah dengan dirangkul seorang gadis, dan itu membuatnya mengeratkan pegangannya pada stir kemudi mobil, Wang yibo kesal.
. . .
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Wang yibo 24 tahun.
Gedung WANG group dibuat heboh, lantaran mood buruk yg dialami oleh sang pimpinan. Semua karyawan pun harus rela menerima imbasnya, meski sebenarnya mereka tak melakukan kesalahan.
"Pak, anda harus menghadiri jamuan makan siang dengan nona Park dari JK Contruction." Beritahu sang sekretaris. Wang yibo pun bangkit dari kursi kebesarannya, lantas pergi menuju ke tempat yg dimaksud dengan diikuti sekretaris Song.
Tidak sampai setengah jam mereka pun tiba disebuah restoran, Wang yibo segera membahas maksud dari pertemuannya hari ini tanpa perlu basa basi terlebih dahulu, baru setelah pembahasan mereka mencapai suatu kesepakatan kedua belah pihak pun mulai memesan menu untuk makan siang.