20. Kita Yang Baru (End)

180 36 10
                                    

ANNYEONG YEOROBUN BUDAYAKAN VOTE & KOMEN SETELAH MEMBACA YA!

Happy reading...

Part 20. Kita Yang Baru

Mari kita akhiri perjalanan yang rumit dan berliku ini bersama-sama.

•Who Are You?•

2 tahun kemudian.

(Greysia POV)

"Haruto pasti akan baik-baik aja, kamu gak usah khawatir. Nanti Bunda akan kabari terus perkembangannya disana, kamu jaga diri baik-baik, ya."

Hanya itu yang dikatakan Bunda sebelum ia pergi ke Jepang bersama Kak Yoshi dan juga Haruto. Setelahnya Bunda menepati janjinya dengan selalu mengabari ku tentang kondisi Haruto disana.

Haruto sempat koma selama 1 bulan setelah operasi donor hati, disaat itu aku sering ke Gereja untuk mendoakan kesembuhannya. Dari situ aku menyadari satu hal, kalau aku sebenarnya juga menyukai Haruto. Entah sejak kapan perasaan itu muncul, tetapi saat aku bersamanya kenapa hatiku sedikit berdesir? Desiran yang serupa saat aku mencintai Biru dulu, desiran yang tujuh tahun yang lalu tak pernah aku rasakan ketika berdekatan dengan seorang pria.

Setelah ia sadar ia juga terpukul dengan kepergian ayahnya. Namun, perlahan-lahan dirinya bisa bangkit kembali seperti sedia kala.

Dan selama 2 tahun ini ia tak pernah kembali, ia benar-benar menepati janjinya yaitu memberiku waktu untuk menyembuhkan segala luka yang pernah aku terima dan berusaha berdamai dengan masa laluku.

Dengan perasaan yang sudah membaik ini, aku katakan bahwa perjalanan ini sangatlah tidak mudah. Aku sudah berada dimana aku memilih untuk tidak lagi menoleh kebelakang. Dan mencoba berbaik-baik pada diri sendiri, mencintai diri ini sekali lagi.

"Akhirnya, Putri Jasmine dan Aladdin hidup bahagia selamanya." ujarku membaca akhir kisah dari sebuah buku dongeng anak. Aku menutup buku tersebut dan menatap anak-anak yang berada dihadapan ku sekarang.

"Ada yang tahu enggak, kenapa putri Jasmine bisa-bisanya jatuh hati dengan pencuri?" tanyaku.

"Mungkin karena Aladdin ganteng, kak!" seru seorang anak yang membuat ku tertawa pelan.

"Bukan," balasku.

"Terus karena apa, kak?"

"Karena Putri Jasmine ingin memberitahu kita bahwa kita tidak bisa memilih kepada siapa kita akan jatuh cinta nantinya. Entah sama orang kaya, pencuri, orang ganteng ataupun jelek, kita tidak bisa memilih kepada siapa hati kita akan berlabuh."

Dulu waktu masih kecil, aku sangat menyukai ceritanya dan sekarang aku mulai mengerti makna dari cerita tersebut. Kita tidak bisa memilih kepada siapa kita akan jatuh cinta.

"Apa kakak pernah jatuh cinta?"

"Eum, pernah." balasku.

"Cinta itu kaya gimana, kak?"

"Udah! Nanti aja bahas cinta-cintaannya! Sekarang kakak bawa hadiah buat kalian, ngambilnya satu-satu, ya! Jangan rebutan!" seru Damian yang membuat anak-anak itu langsung mengerubunginya yang sedang membawa sekardus besar yang isinya mainan.

Aku menatap pemandangan itu dengan senyuman tipis yang terukir di bibirku.

"Cinta itu ketika kita rela mengorbankan sesuatu untuk orang yang kita sayangi." lirihku.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 28, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Dear Blue : Who Are You? [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang