Epistemologi

58 7 2
                                    

Hidup adalah karya sastra
Sebuah seni peran yang kau jalani membentuk suatu adegan
Meski tersurat, hidup maknanya tersirat
Kau dilema kapan pena berhenti menuliskan surat
Sebelum janji, memberi kesan resolusi,
Menghantui pembaca mencecar apa yang selama ini kau goresi

Hidup adalah penyesalan
Sebuah pelampiasan dari masa lalu yang kelam
Terjerembap dalam sembilu yang membutakan kalam
Menyerah tapi tak bisa pasrah
Kau geram menyampaikan keluh kesah
Kau tenggelam namun tetap menyelam
Sampai menemukan malam penuh kiasan bintang

Sastra dan penyesalan
Hidup ibarat tumpukan emosi yang kau buat sendiri
Tak perlu sutradara, tak butuh skenario karena kau seorang aktor di atas panggung tak terbatas
Hidup bukan premis yang dikekang oleh pengarang

Hidup adalah mencari identitas,
mencari kebenaran, haus akan suatu hal, sampai di ujung titik pandang
Kau dapati hidup adalah pengabdian
Yang berakhir dengan kebangkitan dan laporan

Bacaannya, ibarat partitur lagu
Lajunya, tergantung melodi dari coretan notasi
Darabnya, ketika kau melewati melodi di atas kertas yang tertulis,

"Balada"

Sastra yang berisi tindakan emosi para hamba
Sebuah novel misteri, berkelit menentukan jawaban pasti
Sebuah karya tanpa mengharap nominasi
Tapi justru sebagai pakuan hati dikala candra dan rawi silih berganti

Kau percaya karena hidup adalah sebuah pengertian
Sebuah definisi yang kau pedomani sebagai jalan yang kau lalui

30 Oktober 2021
23.06 WIB

Stilograf Tak BertuanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang