Gadis itu kini berkepala dua
Berkelana dalam waktu menemukan usia dewasa
Antara suka dan tidak
Resolusi menginjak dewasa tanpa tahu apa-apa
Mencari pengalaman tanpa tau ada di mana
Menginjak dewasa meninggalkan jerit tak percaya
Lantas dunia kedua mempertemukanmu dengan dia
Sama-sama berkepala dua dan lahir ditanggal serba dua
Menjulurkan tangan, balas menatap bayangan
Bersatu dalam pendaran tak bercermin
Masuk ke dalam raga mengganti jiwa yang lama
Dia
Si penghancur jiwa yang termakan usia
Bandung, 1 Februari 2022
22.20
KAMU SEDANG MEMBACA
Stilograf Tak Bertuan
Poesía#Segera Terbit Antologi Puisi Romansa. Ada 200 chapter yg Sisanya bisa dibaca saat sudah terbit 😉 *** Ini bukan puisi seorang Pujangga. Ini puisi tak bertuan yang mencari seorang Pujangga. Puisi yang ditinggal Tuan- Sang Pencari Cinta. Mana mungk...
