สิบหก 🍒

317 33 0
                                    

Happy Reading Phi/Nong🙏
-------------------------------------------
Tok... Tok.. Tok..
"Iya ada apa? " tanya Smart saat pintu di ketuk oleh seseorang.
"Apakah benar ini tempat tinggal nya saudara Smart dan saudari Namtan? " tanya polisi itu.
Yups hari ini polisi akan menangkap mereka atas laporan percobaan pembunuhan oleh saudara First.
"Iya Pak... Kenapa? " tanya smart was-was.
"Kalian harus ikut kami ke kantor polisi" jawab nya.
"Tapi Pak saya gak salah" ucap Smart memberontak.
Tiba-tiba Namtan datang dan bertanya "ini kenapa pada ribut? " tanya nya karena dia merasa terganggu
"Ehh.. Pak polisi" ucap Namtan saat dia baru menyadari kalau yang datang adalah polisi.
"Kalian berdua harus ikut saya... Nanti kita bicarakan di kantor polisi saja" setelah itu mereka menyeret Smart dan Namtan keluar dari apartemen.

Sedangkan dari arah kejauhan... Jjaa dan Leon mengawasi mereka berdua.
"Akhirnya dia di tangkap juga" ucap Leon.
"Iyaa.. Makasih ya udah mau bantu aku" ucap Jjaa dengan tulus.
"Its ok.. Kita kan sudah jadi sahabat"
"Ngomong-ngomong First tau kalau mereka berdua yang menyebabkan dia kecelakaan?" tanya nya.
"Nggak... Aku gak mau buat dia banyak pikiran" jawab nya.
"Yaudah yok kita pulang... Tadi aku ijin ke First kalau mau keluar sebentar" ucap nya.
"Oke"

Di lain tempat seseorang sedang menyiapkan makan siang buat diri nya dan kekasih nya, siapa lagi kalau bukan First.
"Akhir nya selesai juga" ucap First saat diri nya sudah selesai memasak semua menu makanan nya.
"Sebentar lagi Jjaa pulang... Aku mandi dulu ah" ucap nya

Beberapa menit kemudian...
Tok.. Tok... Tok..
"Bentar" jawab First
Saat dia membuka pintu ternyata yang datang bukan Jjaa melain kan bunda nya Jjaa.
"Eh bunda.. Ayok masuk bund" ucap nya mempersilahkan bunda nya masuk ke dalam.
"Iyaa... Eh Jjaa mana kok gak ada? " tanya nya saat dia tak melihat anak nya.
"Ohh tadi dia bilang kalau mau keluar sebentar" jawab nya.
"Ohh gitu... Kamu baik-baik aja kan di sini" tanya nya.
"Baik kok bund" jawab nya.
"Bagus deh kalau Jjaa ngerawat kamu dengan baik" ucap nya sambil tersenyum.
Dan beberapa saat kemudian ada suara ketukan dadi luar.
Tok.. Tok.. Tok..
"Iya bentar" jawab
"Bentar ya bund aku mau bukain pintu dulu" ijin nya.
"Iya nak"

"Ini ada bunda ya? Kok ada sepatu nya? " tanya saat First baru saja membuka kan pintu.
"Iya baru aja dateng kok" jawab nya.
"Ayok makan siang bareng... Tadi aku barusan habis masak" ajak nya.
"Yaudah ayok.. Mumpung aku lagi lapar" jawab nya.
"Iya bunda juga belum makan nih" jawab nya.

Di sela-sela makan siang bunda bertanya kepada First "ini kamu masak yang ngajarin siapa? Tanya bunda karena masakan nya terasa lebih enak daripada masakan nya.
"Ohh itu bund... Ibu yang ngajarin aku masak" jawab nya sambil tersenyum.
"Enak banget" puji nya.
"Ahh bunda bisa aja" jawab nya malu-malu.
"Beneran kok... Iya kan Jjaa" ucap nya bertanya kepada Jjaa yang daritadi fokus ke makanan nya.
"Iya enak banget" ucap dia yang ikut memuji makanan buatan First.
"Ehm... Makasih"
"Iya sama-sama yaudah lanjut makan" ucap bunda.

Setelah mereka bertiga selesai makan, bunda langsung pulang karena ada kerjaan mendadak dan sekarang hanya mereka berdua di apartemen nya, dan mereka sedang menonton acara di TV.

Di saat lagi seru-seru nya menonton TV tiba-tiba ponsel milik Jjaa berbunyi menandakan kalau ada panggilan masuk.
"Bentar ya aku mau ngangkat telepon dulu" ucap Jjaa berpamitan.
"Iyaa"

"Hallo.." sapa Jjaa.
"Hallo sayang" ucap perempuan dari seberang sana.
"Maaf ini siapa ya? " tanya nya karena yang menelepon nya dari nomer asing.
"Aku Janhae... Pacar kamu? " ucap dia.
"Ohh kamu... Tapi hubungan kita sudah selesai.. Kita bukan lagi sepasang kekasih" kata Jjaa menjelaskan.
"Kapan kita putus Jjaa? " tanya nya dengan nada sedih.
"Sejak kamu menghilang entah kemana..dan sekarang aku juga udah punya pacar...yaudah aku tutup panggilan nya ya... Soalnya pacar ku udah nunggu aku" ucap dia dan langsung menutup panggilan tersebut.

Setelah itu dia langsung kembali menghampiri First yang sedang asyik makan camilan.
"Makan terus.. Nanti gendut lho" ucap nya bercanda.
"Aku gak pernah gendut ya" jawab nya sewot.
"Ngomong-ngomong yang telepon tadi siapa? " tanya First penasaran.
"Ohh tadi Tird tanya tentang presentasi besok" jawab nya berbohong, karena dia tak ingin First kepikiran.
"Ohh gitu...ehm nanti malam ke rumah ibu yuk" ajak First karena dia merasa rindu kepada ibu nya.
"Oke nanti malam kita makan malam di sana" jawab Jjaa mengiyakan.

Di lain tempat di sebuah bandara seorang wanita sedang kesal karena barusan panggilan telepon nya di putus begitu saja.
"Awas aja kamu" ucap nya dengan nada emosi.
"Kita belum putus ya" lanjut nya.
Ya orang itu adalah Janhae mantan pacar Jjaa yang putus karena diri nya tiba-tiba menghilang entah kemana.
"Aku bakalan bikin hubungan kamu rusak"ucap dia.
Setelah itu dia langsung pergi meninggalkan bandara tersebut.

Di sebuah restoran ternama terdapat sepasang kekasih yang sedang di mabuk asmara, siapa lagi kalau bukan Tay dan New mereka sudah resmi berpacaran dan mereka sedang makan malam di restoran favorit nya.
" kamu mau makan apa? "Tanya Tay
" apa aja terserah kamu"jawab nya.
"Jangan terserah dong" protes nya.
"Suka-suka aku lah" jawab nya dengan nada cuek.
"Oke-oke" pasrah nya
"Mas saya pesan ini sama ini ya" ucap nya sambil menunjuk gambar di buku menu.
"Siap tunggu sebentar ya" ucap pelayan itu.
"Oke"

Beberapa saat kemudian makanan mereka datang dan mereka makan tanpa banyak berbicara.

Setelah selesai Tay bertanya ke New"habis ini kita mau kemana lagi? "Tanya dia.
" langsung pulang aja...badan aku capek banget soal nya"jawab New.
"Oke.. Tapi aku nanti malam nginep di rumah kamu lagi ya" ucap dia meminta izin
"Iya terserah kamu" jawab nya pasrah karena dia males berdebat dengan pacar nya itu.

Dan mereka langsung pergi dan langsung menuju ke apartemen milik New.

Saat mereka sudah sampai di kamar New tiba-tiba Tay menarik tengkuk New dan melumat bibir nya dengan rakus.

New yang mendapatkan serangan tersebut Merasa terkejut tetapi dia langsung menyeimbangkan ciuman kekasih nya yang begitu brutal.

Beberapa menit kemudian New berusaha melepaskan tautan itu karena dirinya sudah kehabisan oksigen.
"Huftt... Kenapa sih tiba-tiba kamu nyium aku" protes nya dengan nafas terengah-engah.
"Udah gak bisa nahan nafsu... Hehehe" jawab dia tanpa dosa.
"Ihh nyebelin.. Udah ah sana tidur" ucap New
"Iya-iya"

Bersambung....

Kalo suka jangan lupa
Vote&share❤
Jangan lupa kritik dan sarannya.
Kop kun maak🙏

story about first[Selesai ✅]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang