"Kayanya lo keterlaluan deh jun" ucap dongi saat adiknyta membuka pintu kamarnya
"Apaan sih mas? Jangan kaya mama deh. Males gue"
"Gak seharusnya lo bersikap kaya gitu sama alea kan?" June hanya terdiam
"Lo gak sejahat itu,gue kenal lo" ucapnya lagi
"Ya maksud gue,walau lo bener sekalipun lo gak akan nyakitin orang sampai segitunya"
"Istirahat mas,lo masih sakit" ucap June seakan mengalihkan pembicaraan
"Gak baik bersikap kaya gitu,apalagi ke perempuan jun"
June menghela nafasnya dengan kasar "Kasian gue tuh sebenernya sama ini anak. Biar gimanapun,kakinya alea kaya gitu karna gue mas. Gue tau itu. Tapi gue sebel. Mama lo lebay kalo sama dia,nyusahin gue jadinya mas" gerutu June
"Mama kaya gitu ke Alea juga bentuk karna rasa bersalahnya jun. Mama tuh lagi bertanggung jawab atas apa yang lo lakuin"
June terdiam,ucapan Dongi saat ini memang sangat menyakitkan namun itu bagian dari kenyataan.
"Kaki Alea itu patah. Walau udah operasi pemasangan pen dan bisa normal lagi. Itu butuh waktu yang lama. Sekitar 1-2tahun kedepan pen nya baru bisa di angkat. Pengangkatan pen itu juga melalui proses operasi lagi nantinya"
June mengangguk paham "tapi gak seharusnya mama segitunya mas"
"Harus segitunya. Tapi mungkin caranya yang sedikit salah"
"Kok lo bela mama sih! Kaya mas Jinan aja"
"Kita sama-sama tau Alea gak punya siapa-siapa. Mata pencaharian dia satu-satunya dari renang dan sekarang dia gak bisa renang dulu karna kakinya sakit. Terus kalo bukan kita yang urus,mau siapa?"
June terdiam. June bukan tidak paham dengan kondisi saat ini. June hanya sedikit tidak siap dan keberatan karna Alea membuat posisinya juga serba salah.
"Atau jangan-jangan lo suka sama dia jun?" Ledek Dongi mencairkan suasana
"Idih! Cantikan juga Rose"
"Tapi Alea juga cantik kok"
"Wahhhh! Gue bilangin Kako lu ya!"
Raut wajah Dongi langsung berubah saat June menyebutkan nama itu. Nama yang belakangan ini cukup membuatnya sesak
"Udah gak bisa" jawabnya pelan
"Udah ga bisa apaan?"
"Kako udah pergi jun" ucap Dongi dengan lirih
"Kaga anjir! Masih ada dia!"
Dongi tersenyum pahit "ada. Tapi udah gak sama gue"
"Dih! Ngomong apaan sih lu mas! Ada! Kako ada! Dia cuma lagi masa penyembuhan dan gak mau ganggu lo yang lagi fokus skripsi!" Ucap June dengan sangat lantang tanpa sadar apa yang baru saja keluar dari mulutnya
"Masa penyembuhan?"
Dongi sangat terkejut,begitupun June. June bener-bener gak sadar sama apa yang tadi ia katakan
KAMU SEDANG MEMBACA
Agatha & Avlata
RomanceLanjutan dari book 'Sweet Love'. Masih soal 7 persepupuan ini menjalani hari-harinya bersama pasangannya. Agatha : Jinan - Bobby - Dongi - June dan Avlata : Yoyo - Hanbin - Chanu akan mengisi keseharian mereka dengan cara yang berbeda dari book se...