Agatha & Avlata

Bola plastik⚽

"hmmm kenapa Jen?"

"Dimana? Kok lama?" Ucap wanita itu dari sebrang sana. Suaranya menggema di dalam mobil itu. Iya. Hanbin yang saat itu masih menyetir,mau tidak mau menekan tombol loudspeaker handphone nya.

"Ini dijalan"

"Arah pulang?"

"Ehemm" Hanbin hanya berdehem tanda mengiyakan ucapan istrinya itu

"Udah Deket? Aku boleh ya titip gado-gado depan indoapril. Aku laper banget nih"

Hanbin melirik jam di tangan kirinya "udah jam 3. Lo belom makan?"

"Belum. Nunggu kamu tadi. Aku kira kamu makan siang dirumah"

"Ya ampun Jen. Gofood aja ya. Gue masih ke arah Bekasi ini. Nanti makin sore kalo nunggu gue"

"Lohhhh,tadi bilangnya arah pulang"

"Iya ini jalan pulang"

"Pulang kemana ? Kok Bekasi?"

"Iya ini gue mau pulang. Tapi gue ada perlu bentar ke Bekasi. Nanti abis ini langsung balik. Deket kok,gak jauh dari keluar tol"

"Hmm oke"

"Jenn"

"Apa?"

"Gapapa kan?"

"Ya mau gimana lagi,kamunya masih jauh"

"Gue pesenin gojek dari sini ya"

"Gak usah Mbin. Gak kepengen makan"

"Ya jangan lah. Gue suruh Chan.." belum selesai Hanbin bicara, telfon itu langsung ditutup oleh Jennie

"Gue turun di depan aja Mbin"

Hanbin menoleh ke kirinya. Iya. Tentu saja Yerva mendengar semua percakapan barusan.

"Depan mana?" Tanya Hanbin dengan nada serius

"Situ. Di depan ada pintu keluar tol. Gue turun situ aja. Lo puter balik deh"

"Jangan ngadi-ngadi yer"

"Kasian istri Lo"

"Ya gak bisa lah,gue juga kan tadi janji ke ka Emil buat nganter Lo balik"

"Ada gojek Mbin. Gue bukan anak kecil" ucap Yerva sambil menghela nafasnya

"Makasih banget Lo udah mau anter gue balik. Tapi kan Lo paham juga Mbin,istri Lo gak suka sama gue"

"Siapa bilang?"

"Jennie yang bilang. Jennie gak suka gue ketemu Lo. Jennie gak suka sama pertemanan kita. Jennie gak mau gue muncul lagi di hidup Lo"

"Jennie bilang gitu?"

Yerva mengangguk pelan "tapi istri Lo gak salah Mbin. Kalo gue di posisi Jennie. Gue pun bakal ngelakuin hal yang sama"

"Kenapa?"

"Ha?"

"Kenapa Lo harus ngelakuin hal yang sama?"

"Gak ada perempuan yang tenang,kalo ada orang yang Deket sama suaminya,dan orang itu udah jelas-jelas nyimpen perasaan sama suaminya."

"Jennie gak cuma ngejaga Lo,tapi juga gue" ucap Yerva pelan

"Gue sendiri gak tau apa gue bisa ngendaliin diri gue atau engga"

"Yer,kita tu-"

"Gak ada persahabatan cewek dan cowok Mbin. Termasuk kita"