Sungai

10.1K 266 14
                                    


AUHTOR POV

Keesokan harinya Bari bangun pukul 6 pagi untuk pergi sekolah. Reza masih tertidur karena kelelahan setelah apa yang dia alami semalan di lapangan sekolah. Setelah bangun Bari segera mandi, ganti baju seragam dan sarapan. Pukul 6.30 Bari berangkat sekolah dengan jalan kaki dan sampai disekolahnya pukul 6.55. Bari menyapa satpam digerbang sekolah dengan tersenyum-senyum karena mengingat kejadian semalam. Satpam tampak kebingungan melihat Bari yang tersenyum-senyum kepadanya dan memutuskan untuk menghiraukannya.

Selama disekolah Bari berusaha untuk fokus dengan pelajaran. Bari tidak bisa berkonsentrasi karena memikirkan mas Reza. Bari membayangkan mas Reza yang telanjang di luar karenanya. Selain itu, Bari juga ingin merasakan pantat bulat mas Reza. Oleh karena itu, Bari tidak bisa berkonsentrasi dan mengharapkan waktu sekolah segera selesai untuk menjalankan rencananya ke mas Reza.

TEEETTTT! Bunyi bel sekolah yang menandakan pukul 2 siang dan waktu belajar telah selesai. Bari yang sudah merapikan tasnya segera berjalan keluar kelas. Dengan penuh semangat Bari berlari agar segera sampai rumah. Setelah sampai rumah Bari salim ke ayahnya yang berada diruang tamu dan segera masuk kamar untuk ganti baju santai di rumah. Selesai ganti baju Bari pergi ke kamar mas Reza.

"Mas Reza," sapa Bari yang melihat mas Reza tiduran di atas kasurnya.

"Kenapa?" balas Reza yang segera bangun dan duduk di kasurnya.

"Nanti jam 4 sore mandi di sungai yuk!" ajak Bari ke mas Reza.

"Gak mau ah, mas males," tolak mas Reza.

Lalu mas Reza melihat Bari yang tersenyum-senyum seperti menyembunyikan sesuatu dibaliknya.

"Mas kemarin enak main sama satpam sekolahku?" ucap Bari untuk mengagetkan mas Reza agar mau menurutinya.

"Hah, maksud kamu apa ya, mas enggak paham dehh," balas mas Reza yang seolah menolak mengakui fakta.

"Akui saja mas, gak usah malu, atau mau saya kasih tahu ke ayah soal ini, diam-diam aku rekam loh mass," ucap Bari yang memojokkan mas Reza.

Bari memang melihatnya kemarin, tapi ia berbohong soal merekamnya. Kebohongannya untuk menakut-nakuti mas Reza agar tunduk kepadanya.

"A..apa maumu?" tanya Reza ke Bari yang terlihat ketakutan.

"Gak aneh-aneh kok, nanti jam 4 kita mandi di sungai yaa," kata Bari ke mas Reza soal keinginannya.

Setelah itu Bari keluar dari kamar mas Reza. Reza terlihat syok dan kaget dikamarnya. Bagaimana bisa Bari tahu kalau kemarin dirinya habis di entot oleh satpam sekolah. Ia ketakutan jika pak Faisal tahu soal ini, maka pak Faisal akan memberitahu ayahnya. Hidup Bari akan berakhir saat itu juga, pikirnya. Mau tidak mau Reza harus mengikuti keinginan Bari. Reza juga bertanya-tanya kenapa Bari terlihat tertarik dengan dirinya.

...

Jam sudah menunjukkan pukul 4 sore. Bari pergi ke kamar mas Reza.

"Mas pakai celana pendek saja tanpa celana dalam dan kaos!" perintah Bari ke mas Reza.

"I..iya Bari," jawabnya.

Reza segera ganti baju sesuai dengan perintah Bari. Setelah itu mereka berdua pergi menemui pak Faisal untuk meminta izin.

"Ayah, aku izin pergi bersama mas Reza ke sungai ya," ucap Bari polos ke ayahnya.

"Mau ngapain, jangan-jangan kamu mau nakal lagi sama mas Reza?" balas ayahnya dengan sedikit curiga.

Bari diam-diam mencubit paha mas Reza untuk kode membantu dirinya.

"Enggak kok pak, Bari kan kemarin sudah minta maaf sama saya," ucap Reza ke pak Faisal.

Pengalaman Baru RezaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang