Aku Hanya Ingin Menjalin Hubungan [BL] *(Complete)*

Chapter 69

Mata Huo Qu cerah, dalam dan gelap. Dia menatap Yu Qinghuan tanpa berkedip, pandangannya terfokus dan gigih, membuat detak jantung Qinghuan menjadi tidak teratur.

Pipi Qinghuan terasa terbakar dan dia menoleh ke sisi lain secara tidak wajar, mencoba menyembunyikan rasa malunya dengan ganas. “Berhenti bicara! Aku tidak punya waktu untuk berbicara omong kosong denganmu. Biarkan aku pergi, aku mau mandi!

Huo Qu tidak membiarkannya pergi. Sebaliknya, dia menarik Qinghuan langsung ke depan, memegang bagian belakang kepalanya, dan memalingkan wajahnya dengan paksa ke dirinya sendiri, bertanya dengan sungguh-sungguh, "Qinghuan, apakah kamu menipuku?"

Huo Qu sangat dekat dengannya saat berbicara, napasnya yang panas menyembur ke wajah Qinghuan, menyapu sarafnya seperti bulu dan membuatnya merasa gatal dan bergejolak di hati.

Otak Qinghuan pusing dan dia hampir lupa bernapas. Butuh waktu lama sebelum dia bisa berbicara lagi, "Tidak, aku tidak, jangan bicara omong kosong..."

Dia menjilat bibirnya, dengan lemas melepaskan diri dari tangan Huo Qu dan membuat alasan yang dibuat-buat, “Aku harus bekerja besok, biarkan aku mandi. Aku lelah dan ingin tidur.”

Dalam beberapa menit, Qinghuan sudah mengatakan 'mandi' beberapa kali.

Mata Huo Qu tanpa sadar bergerak turun dari wajah Qinghuan ke tulang selangkanya yang halus, lalu ke bawah, tapi itu terbungkus pakaian dan dia tidak bisa menyentuh kulitnya sama sekali.

Dia sudah pernah menjilat dan menggigit tubuhnya dan tahu betapa enak rasanya, dan sekarang…

Bulu mata Huo Qu bergetar dan matanya redup.

Tidak ada yang bisa melanggar hukum kekekalan energi. Karena salah satu persyaratannya tidak dapat dipenuhi, ia harus menebusnya dari tempat lain.

"Aku juga ingin tidur." Di mata terkejut Yu Qinghuan, dia melepaskan tangannya, dan menurunkan matanya.

Yu Qinghuan mengira ada pertempuran yang sulit untuk dilawan malam ini, tetapi dia tidak pernah menyangka dia bisa menjinakkan Huo Qu dengan begitu mudah.

Kesannya tentang Huo Qu sangat kuat, sehingga dia tidak terlalu memikirkannya. Huo Qu benar-benar menyerah, pikirnya. Karena itu, dia merasa lega dan melangkahkan kakinya ke kamar mandi.

Namun, hanya beberapa langkah dan dia menemukan bahwa Huo Qu mengikuti di belakang.

Yu Qinghuan ragu, “Apa yang kamu lakukan? Mau buang air kecil atau apa?”

Rumah baru Yu Qinghuan telah selesai didekorasi sejak lama, tetapi itu akan memakan waktu sebelum dia bisa pindah. Meskipun apartemen sementara yang dia tinggali sekarang memiliki kondisi yang baik dalam semua aspek, itu sangat kecil dengan hanya satu kamar mandi.

"Mandi." Huo Qu menatapnya dengan polos dan berkata dengan nada wajar.

Baru pada saat itulah Yu Qinghuan menyadari bahwa ada sesuatu yang tidak beres. Memikirkan betapa keras kepalanya Huo Qu, dia segera merasakan darahnya membeku dan mundur. “Kalau begitu kamu dulu. Aku bisa menunggu."

“Kita bisa melakukannya bersama-sama.” Huo Qu meraih pergelangan tangannya dan menyeretnya ke kamar mandi.

"Tunggu!" Hanya dalam beberapa detik, Yu Qinghuan sudah membayangkan berbagai adegan di benaknya. Keduanya berada di usia hormon yang mengamuk. Jika 'senjata' mereka meledak, dia akan mati karena tidak ada barang perlindungan di rumah.

"Tidak! Kamu pergi sendiri.”

“Qinghuan,” Huo Qu balas menatapnya dengan keluhan, “Kamu tidak mau memanggilku suami atau mandi bersamaku. Apa karena kamu tidak menyukaiku lagi?”