AGAM - 20

277K 28.1K 9.8K
                                        

VOTENYA JANGAN LUPA!!!!

Karena Agam yang terus memaksa untuk memberikan alamat BTS padanya, tentu Leyla kebingungan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karena Agam yang terus memaksa untuk memberikan alamat BTS padanya, tentu Leyla kebingungan. Jadilah Leyla menjelaskan pada Agam siapa BTS itu.

"Ini muka mereka kenapa sama semua?" Tanya Agam ketika Leyla menunjukkan foto ketujuh member BTS.

"Kalau baru pertama kali lihat emang gitu, Kak. Susah bedainnya, aku juga kayak Kakak dulu bilang mereka kembar," sahut Leyla.

"Oh."

"Nah, sekarang Kakak jangan minta alamat mereka lagi. Kalau Kakak nyari masalah sama mereka, aku bakal maju paling depan buat ngelawan Kakak dan Paman juga pasti bantu aku, secara Paman Army juga!" Ucap Leyla sambil bersedekap dada.

"Oke, gue bakal tetep temuin mereka. Ayo maju lawan gue sekarang," tantang Agam.

Leyla berpikir sebentar untuk menyusun strategi agar Agam tidak bisa pergi menemui ketujuh pacar nya itu. Ia tersenyum saat otaknya menemukan ide cemerlang.

Kebetulan sekali borgol yang waktu pertama kali bertemu Agam masih ia simpan, dan ternyata ada di tas ini. Leyla mengeluarkan borgol itu dari sana. Agam yang melihat itu mengerutkan keningnya, entah apa yang mau di perbuat gadis ini dengan benda itu.

Leyla menarik tangan kanan Agam dan langsung memasangkan borgol, begitu juga dengan dirinya. Ia ikut memasangkan borgol itu ke tangan kirinya.

"Sekarang Kakak ga bisa kemana-mana, soalnya tangan kakak sama tangan aku udah di borgol," cicit Leyla yang langsung menyimpan kunci borgol ke dalam tas agar tidak di ambil oleh Agam.

Agam melirik ke tangan keduanya yang sama-sama di borgol. "Jangan nyesel kalau ni borgol ga mau lepas nantinya."

"Bisa kok, kan kuncinya ada di aku," jawab Leyla.

"Kunci yang lo pegang itu cuma bisa di gunain kalau kodenya pas. Emang lo tau kode borgol ini apa?" Tanya Agam dengan tersenyum miring.

"Kode?" Leyla langsung melihat borgol itu, dan ternyata memang ada beberapa jenis angka yang bisa di tekan di sana. Ah! Kenapa dia tidak tau?!

"Kakak tau kodenya?" Tanya Leyla.

"Ga," bohong Agam. Sebenarnya dia tau, cuman dia sengaja ingin mengerjai gadis ini.

"Trus gimana lepasin nya?"

Agam mengedikkan bahu tidak tau. "Siapa suruh pakai beginian segala?"

"Huaaaa, aku kan ga tau," rengeknya.

"Ck. Ga usah nge-rengek, gue bakal lepasin ni borgol kalau pertanyaan gue bisa lo jawab."

AGAM [terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang