Part 23 (Mera Gregnorth) spoiler

7.3K 193 0
                                    

******

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

******

Siang itu cuaca sangat panas, Mera membuka minuman dinginnya. Seperti biasa setelah makan siang, dia bersantai di pinggir taman di bawah pohon. Tapi hari itu benar-benar sangat panas.

Apa dia pergi ke kedai Claire, tapi itu terlalu jauh dari toko Bridalnya.

"Ah segarnya" Mera merasa puas setelah meneguk minuman soda dinginnya.

Tiba-tiba, Matanya tertuju pada seorang Pria berkacamata berambut silver yang sedang duduk memberi makanan pada kucing liar. Dari baju kerjanya nampaknya dia seorang tukang kebun? Tukang taman?

Pria itu membelai kucing-kucing yang tampak sehat dan gembul itu. Saat berdiri pria itu kelihatan tinggi, tapi tidak setinggi Jim, dia lebih kurus dan kalem.

"Wah menarik sekali toko bunga? dia cukup ganteng, suka kucing... Apa dia menyukai wanita?" Mera meminum minumannya kembali.

Mera belum siap untuk menjalani sebuah hubungan bahkan tidak pernah kebayang untuk pernikahan.

Dia menyukai kebebasan tanpa terikat atau diatur oleh pasangan.

*******

Keesokan harinya Mera, melakukan hal yang sama, duduk di taman itu.

Dan pria itu datang lagi, memberi makan kucing-kucing.

Kali ini pria itu melihatnya. Mera tersenyum. Pria itu menaikan tangannya untuk memberi salam Dan dia pergi dengan sepedanya.

"Hm, dia hot walau kurang maskuline" gumam Mera sambil meminum minuman sodanya.

Haruskan dia mendekatinya. Tapi toko kami begitu dekat, dia pasti merasa malu jika akan sering bertemu.

"Besok aku coba menegurnya"

*

Pria itu baru meminggirkan sepedanya, Mera mendatanginya.

"Hai, boleh kenalan?

Pria itu menatap Mera.

"Ah nona rambut merah yang sering duduk di taman saat siang"

Mera mengangguk.

"Aku Mera"

"Cliff" dia menyambut tangan Mera.

Cliff jongkok untuk memberi makan kucing-kucing yang mencakar kakinya karena tidak sabar makan.

"Kamu baru pindah kesini Cliff?"

"Kalau begitu aku balik ke toko dulu, besok kalau toko bungaku sudah selesai, mampir lah Mera" Cliff tersenyum meninggalkan Mera.

Mera memandangi cliff yang masuk ke dalam toko bunga yang belum selesai dibangun itu.

Karena penasaran, Mera mendatangi toko Cliff. Sepi.

Pintunya depannya terbuka sedikit. Mera mengendap-ngendap masuk, dan melihat di dalam toko ini sudah bagus di cat.

Claire De Lune : Claire Series (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang